BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Penyekatan akses kendaraan menuju Madura melalui Jembatan Suramadu, terus diintensifkan. Jika sebelumnya penyekatan dilakukan di akses Jembatan Suramadu sisi Madura, maka sejak 17 Juni kemarin, penyekatan diperluas ke sisi Surabaya, tepatnya di dekat pintu masuk tol Suramadu.
Kendaraan roda dua maupun roda empat tujuan Madura langsung dihentikan oleh petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP, dan petugas Dishub. Bagi yang tidak bisa menunjukkan bukti hasil swab atau telah divaksin, langsung dilakukan swab di tempat. Petugas telah menyiapkan tenda-tenda untuk pelaksanaan swab test.
Kasitipol Polrestabes Surabaya, Kompol Lukito mengatakan, penyekatan di dua sisi Jembatan Suramadu ini dilakukan dalam rangka percepatan penanganan, dan pencegahan penyebaran Covid-19. Apalagi belakangan diketahui, Covid-19 varian Delta asal India sudah masuk ke Pulau Madura, tepatnya di Kabupaten Bangkalan.
Terkait jangka waktu penyekatan, Kompol Lukito selaku Pengawas Penyekatan Akses Suramadu mengatakan, akan terus dilaksanakan menyesuaikan kondisi di lapangan.
Sementara itu, Adi, salah seorang penumpang bus asal Pamekasan mengaku sempat terkejut dengan adanya penyekatan di Jembatan Suramadu sisi Surabaya. Namun ia bersyukur, karena hasil swab antigennya ternyata negatif. Berdasarkan pantauan BANGSA TV di lapangan, petugas memeriksa satu per satu penumpang bus. Mulai dari identitas penumpang dan surat keterangan hasil swab atau vaksinasi. Bagi yang tidak bisa menunjukkan surat bebas covid, mereka diminta turun untuk dilakukan swab antigen di tempat. (AS/Tim).
