NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Menjelang tutup tahun, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan atau DPRKPP Kabupaten Nganjuk, merampungkan sejumlah program. Antara lain, program bedah rumah tidak layak huni, dan penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat atau pamsimas.
Program tersebut dilaksanakan di Desa Jintel Kecamatan Rejoso, dan di Desa Balongrejo Kecamatan Bagor.
Untuk Desa Jintel mendapatkan dua program bantuan sekaligus, yaitu berupa bedah rumah tidak layak huni sebanyak 43 unit, dan pamsimas sebanyak 268 saluran.
Program-program tersebut diresmikan langsung oleh Kepala DPRKPP Kabupaten Nganjuk, Agus Frihannedy, didampingi camat dan kepala desa setempat.
Sedangkan untuk di Desa Balongrejo, mendapatkan program bantuan stimulan rumah swadaya dengan total penerima 50 orang, dan pamsimas 177 unit.
Agus Frihannedy mengatakan, pihaknya menggencarkan program pamsimas agar di tahun 2022 seluruh masyarakat Nganjuk bisa menikmati kebutuhan air bersih.
Ia berharap semua pihak, termasuk kepala desa dan masyarakat, turut bekerja sama menyukseskan program bedah rumah, pamsimas, dan stimulan rumah swadaya.(fli/rif)
