SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Rutan Kelas IIB Sumenep, Ridwan Susilo, mengatakan bahwa transformasi digital menjadi kebutuhan pada kehidupan sehari-hari. Menurut dia, teknologi akan terus berkembang dan membawa berbagai perubahan..
“Setiap perubahan akan berdampak. Bisa positif maupun negatif, tinggal bagaimana kita mengelolanya. Pandemi Covid-19 cukup banyak membawa perubahan utamanya dari perilaku bagaimana kita bekerja, sinergitas antarlembaga sangat dibutuhkan," ujarnya saat membuka obrolan dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumenep, Rabu (16/2).
Baca Juga: Wujudkan Satu Data Indonesia, Sumenep Gandeng ITS Bangun Dashboard Interaktif
Ridwan hadir didampingi Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Sumenep, Teguh Doni Efendy, dan beberapa staf lainnya. Mereka menilai, Diskominfo Sumenep banyak membawa hal-hal positif dalam kegiatannya, terutama pemberitaan serta konten media sosial yang informatif dan inspirattif.
Kepala Rutan Kelas IIB Sumenep berharap agar instansinya bisa berkolaborasi dengan kegiatan-kegiatan Diskominfo untuk memublikasikan berbagai kegiatan positif yang ada, terutama soal warga binaan. Pihaknya, lanjut Ridwan, ingin menghilangkan kesan buruk terkait rumah tahanan.
“Ya itulah yang sedang kami garap, untuk menghilangkan kesan yang menakutkan bagi lapas atau rutan,” kata Ridwan.
Baca Juga: Antisipasi Kecelakaan Laut, Diskominfo Sumenep Pasang ‘Si Kapal’ di Perahu Nelayan
Sementara itu, Kepala Diskominfo Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, menyambut baik dan siap mendukung hal-hal positif yang ada di rutan setempat, khususnya soal warga binaan.
“Kerja-kerja kita selama ini adalah bagaimana menampilkan hal-hal baik yang bisa menginspirasi untuk mengimbangi banjirnya informasi, terutama banjir hoax dan informasi negatif lainnya. Pekerjaannya tidak terlihat, tidak terasa, karena yang dikelola juga sesuatu yang tidak bisa diraba yaitu informasi," kata Ferdi.
Selain akan bersinergi dalam pengelolaan informasi, Diskominfo Sumenep juga siap membantu jika warga binaan membutuhkan pelatihan-pelatihan berkaitan dengan dunia digital, seperti bagaimana membuat konten-konten kreatif, bagaimana mengelola informasi, bermacam literasi dunia digital agar tidak menjadikan stigma negatif kepada masyarakat.
Baca Juga: Jalin Silaturahmi, Kapolsek Wonoayu Ngopi Bareng Ulama dan Masyarakat
“Kami siap merjalin sinergitas, bekerja bareng antara Rutan Sumenep dengan Diskominfo demi membantu kemajuan pembinaan di rutan sehingga proses pemasyarakatan dapat lebih sukses,” ucap Ferdi. (aln/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News