KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ketua TP PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar, membuka workshop bagi produsen pangan industri rumah tangga (PIRT), Kamis (7/7/2022). Agenda tersebut diikuti 50 produsen PIRT dan bertujuan untuk menambah khazanah produk unggulan Kota Kediri.
"Produk bapak-ibu di sini sudah PIRT, berarti secara standar kesehatan sudah memenuhi. Di workshop ini bapak-ibu akan di-upgrade lagi ilmunya dalam mengolah makanan dengan standar mutu yang baik. Saya yakin, bapak-ibu sudah melakukannya, namun di sini akan ditingkatkan lagi," ujarnya.
Baca Juga: Uniska Jalin Kerja Sama dengan Bank Indonesia Melalui Program Beasiswa
Selain memiliki izin, istri Wali Kota Kediri ini mengatakan bahwa UMKM harus terus memperbaiki kemasan produknya. Menurut dia, kemasan yang bagus dapat menarik konsumen karena itulah yang pertama dilihat pembeli.
"Dengan kemasan yang menarik pula harga bisa bersaing. Produknya enak tapi kalau kemasannya kurang menarik ya tidak akan dilirik pasar. Kita harus buat nilai tambah untuk produk kita bisa naik kelas," ungkapnya.
Wanita yang akrab disapa Bunda Fey ini berharap, akan muncul banyak inovasi dari pelaku UMKM Kota Kediri. Meskipun selama dua tahun sempat terseok-seok akibat pandemi Covid-19, namun UMKM terus bisa bertahan dan kini para pelakunya mulai bangkit menggerakkan perekonomian di Kota Kediri.
Baca Juga: Pjs Bupati Kediri Ikuti Senam Bareng Dinkes di Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60
"UMKM ini seksi sekali omsetnya keren. Meskipun dua tahun tertidur karena pandemi sekarang bisa bangkit. Semoga bisnis Bapak Ibu bisa terus berkembang dan terus menambah nilai perekonomian," pungkasnya.
Worksop ini menghadirkan narasumber dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Elvita Kediri. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Fauzan Adima, Kepala DPM PTSP Edi Darmasto, Sekretaris Disperdagin Prihastuti Tintawati, dan tamu undangan lainnya. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News