KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkot Pasuruan mengaku siap menjalankan instruksi Mendagri, Tito Karnavian. Pemerintah daerah diminta untuk mengantisipasi inflasi dengan menjalankan program percepatan inflasi serta melakukan berbagai terobosan.
Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, menegaskan pihaknya mendukung penuh upaya pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya inflasi di daerah. Salah satu langkah konkret yakni mengoptimalkan dinas terkait dalam rangka monitoring harga kebutuhan pokok.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
"Kita lakukan monitoring harga bahan pokok serta menjaga ketahanan pangan. Terutama harga telur yang belakangan ini terus kita ikuti perkembangannya," ujarnya saat menghadiri rapat koordinasi inflasi daerah yang digelar secara virtual, Selasa (30/8/2022).
Menurut Adi diperlukan langkah antisipatif dan mitigasi yang tepat untuk mencegah inflasi terjadi di Kota Pasuruan. Harga minyak dunia yang fluktuatif juga dianggap menjadi bahan bagi Pemkot Pasuruan untuk menetapkan kebijakan kebijakan kontra inflasi
"Harga minyak dunia bisa saja berpengaruh terhadap harga harga bahan pangan. Kita harus antisipasi panic buying. Jangan ampai ada upaya penimbunan. Kita akan pantau situasi pasar," tuturnya.
Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka
Sesuai arahan Mendagri, Pemkot Pasuruan bakal membentuk posko khusus untuk melakukan antisipasi dan mitigasi inflasi di daerah. (par/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News