SUMENEP, BANGSAONLINE.com – Mobil pikap bermuatan es balok yang dikemudikan Saleh (55), warga Desa Lapa Laok, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, tercebur di laut.
Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, membenarkan kejadian tersebut.
Baca Juga: Pesan Dandim 0827 Sumenep Usai Hadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2024 di Kantor Bupati
“Laka sendiri itu terjadi saat korban mengemudikan mobilnya dan akan masuk kapal dengan cara mundur,” katanya.
Berawal dari korban akan mengirimkan es batu balok ke Pulau Giliyang dengan menggunakan KM Sri Wijaya dari Pelabuhan Dungkek. Saat Korban memasukkan mobil dengan cara mundur, tanpa ada yang memandu, pikap tersebut langsung tercebur ke laut.
"Korban juga ikut tercebur ke laut bersama mobilnya. Masyarakat dan aparat pun langsung mengevakuasi korban dari dalam laut ke daratan," jelasnya.
Baca Juga: Relawan Sakera Madura Khofifah-Emil Salurkan Bantuan 7 Tangki Air Bersih di Sumenep
Saat berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke Puskesmas DUngkek untuk mendapatkan penanganan medis. Namun naasnya, nyawa korban tidak tertolong.
"Menurut keterangan petugas medis, saat tiba di puskesmas, korban sudah meninggal. Diduga korban terlalu banyak kemasukan air laut saat tenggelam bersama mobilnya," ungkapnya.
Selanjutnya, jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga , dan akan segera memakamkan jenazah korban. (rif)
Baca Juga: Kapal Express Bahari Tiba di Sumenep, Segera Disiapkan untuk Pelayaran Perdana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News