KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) Plus memberi bantuan modal koperasi di Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojokerto, Kota Kediri. Derma itu diserahkan untuk Koperasi Dharma Sejahtera RW 8 dan Arta Sejahtera RW 6.
Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, menemukan banyak permasalahan beres karena program ini. Karena itu, ia mendorong pengembangan koperasi, sehingga manfaatnya akan jauh lebih besar bagi masyarakat.
Baca Juga: Paparkan Capaian Inflasi Oktober 2024, Pemkot Kediri Sebut Daya Beli Masyarakat Menggeliat
"Misalnya ketika ada warga ingin membentuk kelompok usaha bersama bisa meminjam modal di Koperasi RW. Harapannya uang berputar di sini. Nanti kalau untung ya dibagi bersama. Jadi, koperasi ini juga harus dihidupi terus," ujarnya saat berbincang dengan masyarakat Kopi Tahu Kelurahan Gayam dan Ngampel, Selasa (20/9/2022).
Perwakilan Pengurus Koperasi Dharma Mulia Sejahtera RW 8, Wiwin Lestari, menyebut bantuan modal koperasi yang didapat sebesar Rp15 juta. Bantuan modal ini berasal dari tiga RT yang ada di RW 8, dan setiap RT memberi bantuan Rp5 juta.
"Terima kasih kepada Pak Abu atas program Prodamas Plus ini. Banyak sekali manfaatnya bagi anggota kami," kata Wiwin.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Buka Monev Kinerja PIC Si Malik
Ia menambahkan, bantuan modal koperasi RW ini dinilai mampu meningkatkan anggota Koperasi Dharma Mulia Sejahtera RW 8. Awal pendirian koperasi hanya beranggotakan 23 orang dan saat ini menjadi 140 orang.
"Anggota kami jadi banyak yang ikut berkoperasi. Pertanggungjawaban kami mulai 2017 sampai 2022. Kami sudah RAT lima kali. Anggota kami juga menerima pertanggungjawaban dari kami," ungkapnya.
Begitu pula di Arta Sejahtera RW Enam, Endah selaku ketua di sana mengaku senang karena bantuan modal yang diberikan sangat bermanfaat bagi warga. Koperasi ini dibentuk pada 2020 dan sekarang ada 20 anggota.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Minta PTPS Jaga Integritas dan Profesionalitas dalam Pengawasan Pilkada 2024
"Alhamdulillah ini bisa digunakan untuk warga yang membutuhkan modal untuk usaha. Semoga ke depan bisa bertambah anggotanya," timpal endah. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News