Ahok Pengibar Politik Identitas Tingkat Tinggi, Pernah Diberi Gelar Sunan Kalijodo

Ahok Pengibar Politik Identitas Tingkat Tinggi, Pernah Diberi Gelar Sunan Kalijodo Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Foto: Tempo/Frannoto

JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Politik identitas kini menjadi isu politik sangat seksi. Terutama setelah digadang-gadang sebagai . Bahkan para buzzer dan penentang Anies menyebut mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai Bapak Indonesia.

Namun penulis buku Ensiklopedi KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Mukhlas Syarkun, meluruskan. Ia mengungkapkan bahwa tokoh politik yang kali pertama mempopulerkan politik identitas adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

“Mari kita lihat Pilkada DKI tahun 2017. Jauh sebelum pilkada, nama belum masuk bursa calon. Namun Ahok yang didukung Jokowi sudah mengampanyekan politik identitas dengan jargon-jargon yang salah satunya: SAYA MUSLIM SAYA PILIH AHOK,” kata Mukhlas Syarkun dalam keterangan tertulisnya yang dikirim kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (24/11/2022).

Bahkan, kata Mukhlas Syarkun, Ahok kemudian melibatkan pemuka agama dalam membuat buku yang berisi 7 alasan muslim memilih Ahok. “Para pendukung Jokowi dan Ahok kemudian mengedit foto-foto orang muslim sebagai pembenaran untuk mendukung Ahok,” tegas tokoh muda NU yang aktif di berbagai kegiatan NU itu.

Yang tak bisa dilupakan, tegas Mukhlas Syarkun, ada ketua umum organisasi Islam yang mendaulat Ahok sebagai Sunan Kalijodo. Menurut dia, Sunan Kalijodo telah mengubah masyarakat hitam kelam menjadi masyarakat beriman.

“Ahok diberi gelar Sunan Kalijodo. Ini politik identitas tingkat tinggi,” kata Mukhlas Syarkun sembari menunjukkan sejumlah jejak digital.

“Pendek kata, Ahok memakai identitas kaffah,” tegasnya lagi.

Klik Berita Selanjutnya

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO