Petrokmia Gresik Salurkan 1.000 Paket Sembako untuk Korban Erupsi Semeru

Petrokmia Gresik Salurkan 1.000 Paket Sembako untuk Korban Erupsi Semeru Staf CSR Petrokimia Gresik saat menyalurkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Semeru. Foto: Ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Petrokimia membantu korban erupsi Gunung di Lumajang. Perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding itu menyalurkan 1.000 paket sembako. 

Bantuan diserahkan oleh Staf Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai perwakilan perusahaan melalui BPBD Lumajang, Senin (5/12/2022). Kemudian bantuan didistribusikan kepada para korban erupsi .

Baca Juga: Petrokimia Gresik Tugaskan 54 Taruna Makmur ke Berbagai Daerah Indonesia

"Sesuai amanah dari Menteri BUMN, Bapak Erick Thohir, Petrokimia sebagai bagian dari BUMN harus tanggap dengan kondisi yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, termasuk bencana erupsi Gunung yang membawa trauma besar bagi masyarakat Lumajang," kata Direktur Utama Petrokimia , Dwi Satriyo Annurogo, Selasa (6/12/2022).

"Karena tepat satu tahun lalu atau tepatnya 4 Desember 2021 erupsi cukup dahsyat telah memakan banyak korban jiwa. Masih kuat diingatan para korban bagaimana bencana erupsi Gunung tahun lalu melanda," imbuhnya.

"Mereka harus kehilangan keluarga, kehilangan harta, bahkan harus rela untuk direlokasi karena rumahnya tertimbun lahar. Kini bencana erupsi kembali melanda. Semoga bencana ini tidak besar dan segera berakhir," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Bantu Padamkan Kebakaran Smelter, Presdir Freeport Indonesia Apresiasi Damkar Gresik dan Surabaya

Bantuan Petrokimia hadir di Pusat Posko Balai Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro pukul 09.00 WIB. Petrokimia melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Petrokimia Peduli & Berbagi memberikan 1.000 paket sembako berisi 5 kilogram sak beras, 1 kilogram gula, dan 4 bungkus mie instan.

"Kami mendapat informasi dari BPBD Kabupaten Lumajang ada sekitar 2.489 pengungsi tercatat pada Minggu (4/12/2022) sore. Mulai dari anak-anak, dewasa, hingga lanjut usia. Mereka tinggal di titik pengungsian fasilitas umum, seperti sekolah, balai desa, kantor pemerintahan dan masjid. Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat mengurangi beban para korban," urai Dwi.

Erupsi terjadi sejak Minggu (4/12/2022), dini hari. Awan Panas Guguran (APG) turun hingga Minggu siang. Sementara sampai Senin siang (5/12/2022) status Gunung masih berada di Level IV atau Awas.

Baca Juga: Tata Kelola TUKS Petrokimia Gresik Raih Penghargaan dari Kemenkes

"Senin siang sebagian pengungsi memang banyak yang kembali ke rumahnya yang berada di zona hijau, karena merasa aman. Kendati demikian, saya berharap mereka tetap waspada dan senantiasa taat dengan arahan BPBD, agar semua bisa selamat,” kata Dwi.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Petrokimia juga merupakan Koordinator Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur. Petrokimia berkomitmen untuk senantiasa tanggap dengan kondisi apapun yang terjadi di Jawa Timur.

"Kami sebagai bagian dari BUMN harus peduli terhadap lingkungan sekitar, termasuk berkomitmen hadir di tengah masyarakat, seperti di tengah bencana masyarakat Lumajang. Semoga para korban diberikan kekuatan," pungkasnya. (hud/mar)

Baca Juga: Gerak Cepat Tim Damkar Petrokimia Padamkan Kebakaran Pabrik NPK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO