SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Seorang anak berusia 14 tahun tenggelam di Sungai Kanal Mangetan Bakalan di Desa Mliriprowo, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Rabu (28/12/2022).
Diketahui, korban bernama Leo Pradana itu, asal Desa Penomo, Kecamatan Jetis, Mojokerto.
Baca Juga: NasDem Sidoarjo Salurkan 4.369 Beasiswa PIP Jalur Aspirasi
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, dan pencarian dilakukan sampai menjelang malam masih belum membuahkan hasil. Hingga saat ini, pelajar SMP tersebut, belum ditemukan.
“Menurut keterangan beberapa saksi, korban tenggelam saat mandi di sungai bersama teman-temannya,” kata Kapolsek Tarik, AKP Syahroful Anam.
Ia menceritakan, kejadian itu berawal dari korban yang saat itu bermain di sungai bersama tiga orang temannya. Mereka mandi bersama di dekat dam sungai yang berada di perbatasan Sidoarjo-Mojokerto tersebut.
Baca Juga: Predator Anak Ditangkap di Sidoarjo
Setelah teman-temannya naik ke atas, sekitar 20 menit, korban tidak kunjung keluar ke permukaan, dari situlah diduga korban tenggelam.
“Kemudian teman-temannya itu memberitahukan ke warga setempat. Kemudian warga ikut melakukan pencarian dan melaporkan peristiwa ini ke petugas kepolisian,” lanjut kapolsek.
Sekira pukul 16.45 WIB, Tim SAR dari Mojokerto bersama warga sekitar, datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban tenggelam. Selain itu, tim SAR dari Sidoarjo juga dikerahkan ke lokasi untuk membantu pencarian.
Baca Juga: Penasihat Hukum Terdakwa Kasus Pemotongan Insentif ASN BPPD Sidoarjo Minta APH Proses Pihak Terkait
Dalam pencarian tersebut, ada sejumlah perahu karet yang dikerahkan disana untuk melakukan pencairan korban ke sejumlah sudut sungai di sekitar lokasi kejadian.
Karena kedalaman sungai sekitar empat meter, tim SAR hanya melakukan pencarian dengan perahu karet, tidak ada yang turun ke dasar sungai. Hanya beberapa petugas dan warga yang berusaha mencari di pinggiran sungai.
Biasanya, dalam pencarian korban tenggelam, butuh penyelam jika harus menyisir di kedalaman sungai yang terhitung dalam seperti ini.
Baca Juga: Begini Pembelaan Gus Muhdlor dalam Sidang Korupsi Insentif ASN BPPD Sidoarjo
Hingga petang, korban pun belum ditemukan, pencarian yang dilakukan tim SAR pun akan dilanjutkan besok pagi.
Selama pencarian, ratusan warga juga terlihat berkerumun di sekitar lokasi untuk menyaksikan proses pencarian ini. (cat/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News