Polres Gresik Tangkap Kepala MTs yang Pukul 15 Murid, Terancam 3,5 Tahun Penjara

Polres Gresik Tangkap Kepala MTs yang Pukul 15 Murid, Terancam 3,5 Tahun Penjara Kapolres Gresik AKBP Muchamad Nur Azis saat memimpin rilis pers penangkapan Kepala MTs Nurul Islam, AN (kiri). Foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres menangkap Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Islam berinisial AN, di rumahnya, Jumat (6/1/2023), malam.

Ia ditangkap karena diduga melakukan pemukulan kepada 15 siswa dan siswi kelas IX MTs yang dipimpinnya. Bahkan, empat dari siswi dilaporkan pingsan usai dipukul oleh AN.

Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean

"Kami menetapkan AN sebagai tersangka. Ia kami amankan kemarin malam," ucap Kapolres  AKBP Muchamad Nur Azis saat memimpin rilis pers di mapolres setempat, Sabtu (7/1/2023)

Dalam rilis itu, tampak AN juga dihadirkan. Ia memakai baju batik dengan luaran jas dan berpeci.

Menurut kapolres, AN dijerat dengan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dan atau pasal 80 ayat 1 UU nomor 35 tahun 2014 perubahan atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis

"Tersangka AN terancam hukuman 3,5 tahun penjara," terangnya.

Ia menerangkan, AN ditangkap setelah melakukan pemukulan terhadap 15 siswa-siswi gara-gara membeli makanan di kantin SMK yang masih satu yayasan dengan .

AN kemudian langsung mengumpulkan 15 siswa-siswi itu dalam ruangan gedung . AN kemudian memukul dan menampar satu per satu siswa didiknya itu. Diduga saking kerasnya pukulan, 4 siswi sampai jatuh dan tak sadarkan diri.

Baca Juga: Santri di Kedamean Gresik Ditangkap Buntut Dugaan Aniaya Pengasuhnya hingga Tewas

"Beberapa di antara siswa pingsan dan ada mengalami luka di bagian kepala sesuai hasil visum," ungkapnya.

Pemukulan tersebut terjadi pada Selasa (3/1/2023) sekira pukul 10.00 WIB di , Jalan KH Syafii, Desa Pongangan, Kecamatan Manyar, Kabupaten .

"Atas kejadian itu, orang tua korban tidak terima. Mereka melaporkan peristiwa ini ke Polsek Manyar," katanya.

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar

Pada tanggal 6 Januari, kasus tersebut langsung diambil alih Polres .

"Unit PPA Satreskrim Polres melakukan gelar perkara kemudian menangkap AN," pungkasnya. (hud/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO