Teken MoU dengan LPDP, SIG Jalin Kerja Sama Pendanaan Riset Spare Part Pabrik

Teken MoU dengan LPDP, SIG Jalin Kerja Sama Pendanaan Riset Spare Part Pabrik Direktur Utama SIG, Donny Arsal (kanan), saat menyerahkan cendera mata kepada Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto (kiri), usai penandatanganan MoU. Foto: Ist

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - PT (Persero) Tbk () dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan () Kementerian Keuangan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama pendanaan riset, dalam rangka mendukung aktivitas penelitian dan pengembangan suku cadang (spare part) pabrik milik .

Kerja sama ini merupakan komitmen untuk meningkatkan capaian TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) pada komponen operasional pabrik milik . Penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Utama , Donny Arsal dan Direktur Utama , Andin Hadiyanto, di Jakarta. 

Baca Juga: Unit Usaha SIG dan Pemprov DKI Revitalisasi Trotoar di Kawasan Kuningan dengan Beton Dekoratif

Sebagai pengguna, akan menyampaikan spare part yang akan digunakan di pabrik kepada industri dalam negeri selaku produsen. Kemudian, secara bersama-sama (, Industri Dalam Negeri, dan Tim Peneliti) melakukan penelitian dan pengembangan spare part yang sesuai dengan kebutuhan operasional pabrik.

Sehingga, dapat diproduksi dan dipasok oleh Industri Dalam Negeri termasuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Donny mengatakan bahwa pada 2022, pencapaian penggunaan TKDN spare part di mencapai Rp550 miliar, atau naik 44 persen dari periode sebelumnya sebesar Rp382 miliar.

Bahkan, realisasi pencapaian tersebut juga berhasil melampaui target yang telah ditetapkan, yakni Rp479 miliar. Peningkatan capaian penggunaan TKDN melalui pemberdayaan Industri Dalam Negeri merupakan inisiatif strategis pada pilar Mendorong Solusi dan Inovasi Berkelanjutan yang tertuang dalam sustainability roadmap 2020-2030.

Baca Juga: Kades Temaji Dilaporkan ke Polisi

"Oleh karena itu, diperlukan berbagai upaya yang agresif. Salah satunya melalui kolaborasi dengan untuk melaksanakan aktifitas riset pengembangan spare part dengan Industri Dalam Negeri dan Pembinaan UKM, dimana berperan sebagai offtaker," kata Donny.

Kolaborasi dengan menjadi aksi afirmatif dan dukungan bagi untuk semakin memperkuat dan mendorong penggunaan produk dalam negeri di perusahaan, serta mengawal implementasi kebijakan pemerintah, yang mana Industri hanya akan tumbuh dan berkembang jika produknya digunakan, baik untuk mencapai skala ekonomi, maupun peningkatan kualitas produk.

"Sebagai perusahaan BUMN, senantiasa mendukung program dan kebijakan Pemerintah dalam Peningkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dalam menumbuhkan perekonomian nasional dengan cara membuka kesempatan seluas-luasnya bagi Industri Besar Dalam Negeri dan Usaha Kecil Menengah untuk ikut serta dalam bagian rantai pasok ," terang Donny Arsal.

Baca Juga: SIG Prediksi Peluang Pertumbuhan dari Program 3 Juta Rumah Pemerintah

Sementara itu, Direktur Utama , Andin Hadiyanto, mengapresiasi semangat dalam mendorong percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri. Ia menyebut,  menyambut positif sinergi dan kerja sama dengan dalam pendanaan riset sebagai upaya menciptakan inovasi di bidang teknologi manufaktur.

"Sinergi antara dengan industri seperti ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mendukung kemajuan ekonomi Indonesia tahun 2023. Hal ini sebagaimana disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna pada 6 Desember 2022, terkait pentingnya kolaborasi antara kementerian dan lembaga. Khususnya dalam konsolidasi data, serta konsolidasi pelaksanaan atau implementasi kebijakan, dan tidak terjebak pada ego sektoral," paparnya

Saat ini sedang melaksanakan riset bersama sejumlah industri dalam negeri, meliputi pengembangan alumina brick refractory bersama PT Loka Refractories (BUMD milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur), dan pengembangan belt bucket elevator bersama PT Karet Ngagel Surabaya (BUMD milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur).

Baca Juga: Nathabumi SIG Sukses Musnahkan 103 Ton Bahan Perusak Ozon

Kemudian, pengembangan high chromium grinding ball bersama PT Barata Indonesia (Persero), pengembangan low chromium grinding ball bersama Universitas Pendidikan Indonesia, uji coba pelumas roller mill lubrication bersama PT Pertamina Lubricants, dan pengembangan pressure gauge bersama UKM PT 3S International.

Komitmen dalam peningkatan komponen dalam negeri dibuktikan dengan diraihnya penghargaan Anugerah Cinta Indonesia (ACI) 2022 untuk kategori sektor industri manufaktur dari Republika pada Oktober 2022 lalu. ACI merupakan ajang apresiasi bagi perusahaan BUMN yang memiliki komitmen terhadap pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). (hud/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO