SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - E.L (35) warga asal Jombang dan kos di Desa Kraton, Kecamatan Krian, Sidoarjo, nekat melakukan bunuh diri dengan melompat ke sungai desa setempat, Rabu (22/2/2023).
Dari informasi yang dihimpun, kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, warga sekitar berinisial A berada di teras rumah didatangi korban yang saat itu berlari hujan-hujan dan menaruh sandal jepitnya di depan rumahnya.
Baca Juga: Konvoi Diduga Pesilat Resahkan Kota Delta, Seorang Pemuda Jadi Korban
Korban sambil menangis, mengatakan ‘aku mati wae’. Pernyataan itu dikira bercanda oleh saksi A, maka saksi tersebut pun menjawab ‘potonganmu’ sambil beranjak masuk ke dalam rumah. Sebelum masuk rumah, A melihat kebelakang dan korban sudah menceburkan diri ke sungai Kraton yang ada di depan rumah A.
Melihat kejadian itu, Sontak A berteriak minta tolong dan didengar F yang merupakan warga sekitar. Saat berusaha menolong korban dengan cara menceburkan diri, namun korban tidak tertolong. Warga sekitar mencari korban yang hanyut, dan ditemukan sekitar pukul 17.45 WIB.
Korban ditemukan warga dengan jarak 100 meter dari tempat korban menceburkan diri. Korban yang berhasil dievakuasi, dinyatakan sudah meninggal dunia. Sehingga, jenazah korban dibawa ke RSUD Sidoarjo Barat.
Baca Juga: Banjir di Jombang Tak Kunjung Surut, Jumlah Pengungsi Bertambah
Kasi Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono membenarkan peristiwa bunuh diri di Kecamatan Krian itu.
"Benar, kejadiannya tadi sore di sungai Desa Kraton, Kecamatan Krian, sekitar pukul 16.00 WIB," kata Iptu Tri Novi Handono. (cat/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News