Bakal Segera Ada Migrasi 10 Juta Warga Cina ke Indonesia

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Negara RRC berencana mengirimkan 10 juta warganya ke Indonesia, sebagaimana pernah dinyatakan Wakil Perdana Menteri Cina Liu Yandong, di Auditorium FISIP UI, beberapa waktu lalu. Liu mengatakan, pengiriman itu termasuk dalam mekanisme kerja sama yang hendak dibentuk kedua pemimpin negara demi mempererat hubungan bilateral.

“Tiga mekanisme akan memimpin kerja sama di bidang keamanan politik, ekonomi dan perdagangan, serta humaniora,” kata Liu.

Terkait dengan rencana itu, pendiri sekaligus Ketum Partai Uni Demokrasi Indonesia (PUDI) Dr. Ir. Sri Bintang Pamungkas menyatakan, hal itu memang sudah direncanakan sejak lama.

BACA JUGA:

“Saat ini, adalah saat yang tepat untuk meralisasikan hal tersebut. Dimana pemerintahan Jokowi-JK terlihat mempunyai toleransi dan ketergantungan yang sangat besar kepada pemerintahan Cina,” tegas dia.

Dengan dalih untuk menampung wisatawan RRC, pembangunan hotel, apartemen, menara kondominium dan properti lainnya dipercepat. Tapi menurut Sri Bintang, pembangunan tersebut sebenarnya bertujuan untuk menampung 10 juta orang-orang Cina dari RRC yang akan datang.

“Karena itu, orang-orang Cina Indonesia bisa menjadi penduduk nomor dua sesudah suku Jawa. Tentulah ini akan menjadi migrasi besar dunia setelah bule-bule Eropa Barat berimigrasi ke Amerika Serikat dan Australia pada sekian abad lalu,” terang Sri Bintang, sebagaimana disampaikan kepada awak media saat memberikan statement terkait migrasi Cina yang bakal mengusir penduduk pribumi.

Menurut Bintang, kabar tentang ditangkapnya 500 orang Cina yang masuk dan melakukan kejahatan di Indonesia, pada hakikatnya adalah para perintis yang mau bereksperimen untuk uji coba keamanan. Puluhan ribu Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia juga telah dipalsukan untuk menampung Warga Negara Cina yang masuk ke Indonesia secara ilegal. (yul/ns)