SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sebuah rumah di Ngelom Megare Gang Masjid, Kelurahan Ngelom, Kecamatan Taman, Sidoarjo, dibobol maling saat ditinggal pemiliknya mudik lebaran ke Lamongan.
Akibat kejadian itu, pemilik rumah yang bernama M. Misbah (35) kehilangan 5 dokumen penting berupa sertifikat tanah dan uang tunai yang disimpan di dalam lemari.
Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare
Informasi yang dihimpun, aksi pencurian terjadi pada Sabtu (29/04/23) pagi sekira pukul 09.15 WIB. Saat itu rumah sedang kosong karena penghuninya sedang mudik ke Lamongan.
"Yang hilang ada lima sertifikat, itu termasuk sertifikat tanah masjid dan aula. Untuk aula itu sekarang jadi Kantor NU Taman," terang Misbah, Senin (1/5/23).
Selain berhasil membawa kabur lima sertifikat, pelaku juga menggondol uang tunai yang disimpan dalam lemari sebesar Rp800 ribu.
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
"Untuk empat sertifikat itu saya taruh di tas sama uang. Kalau sertifikat yang satu lagi seingat saya juga di dalam lemari," jelasnya.
Misbah mengungkapkan pelaku sempat terekam CCTV. Ia mengendarai motor Honda Kharisma seorang diri dengan menggunakan helm warna merah, jaket hitam, dan celana pendek jeans.
"Pelaju masuk dari samping kanan rumah, kebetulan pintu itu tidak dikunci," ungkapnya.
Baca Juga: Maling di Sidoarjo Gasak 2 HP dan Uang Tunai
Misbah menambahkan, kasus pencurian itu sudah dilaporkan ke polisi dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan.
"Kemarin langsung lapor ke Polsek Taman. Mudah-mudahan pelaku secepatnya bisa terungkap dan ditangkap," ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Taman Kompol Hari Aziz membenarkan bahwa kasus pencurian dengan pemberatan itu saat ini sedang dilakukan penyelidikan.
Baca Juga: Satresnarkoba Polresta Sidoarjo Musnahkan 30 Kg Sabu Senilai Rp30 M dari Pengungkapan Kasus Juli
"Pemeriksaan juga masih dilakukan oleh penyidik terhadap saksi. Mohon waktu," jelasnya kepada wartawan.
Sementara itu, Ketua PCNU Sidoarjo KH Zainal Abidin berharap pihak kepolisian segera menindaklanjuti perkara tersebut.
"Semoga segera terungkap, karena pelaku pembobolan membawa kabur 5 sertifikat yang juga termasuk aset NU," pungkasnya. (cat/rev)
Baca Juga: Gus Muhdlor Sesalkan Kesaksian Pegawai DJP
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News