MALANG, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Malang akan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memaksimalkan pendidikan dan kesehatan. Hal itu disampaikan Bupati Malang H. M Sanusi, saat acara halal bihalal bersama warga Desa Girimoyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jumat (12/5/2023) malam.
"Sesuai arahan Pemerintah Pusat, Pemkab Malang terus berusaha mengatasi pendidikan dan kesehatan dengan baik dan benar," kata Bupati Sanusi.
Baca Juga: Pemkab Malang bersama Bea Cukai Musnahkan Hasil Penindakan Rokok Ilegal dan MMEA
"Untuk kesehatan sudah selesai semua. RSUD Kanjuruhan yang dulunya menjadi RS Kanjuruhan Kepanjen dan menjadi RS terjelek, alhamdulillah setelah satu tahun saya memimpin sekarang RS Kanjuruhan menjadi yang terbaik," klaimnya.
Bupati Malang juga mengatakan alat kesehatan (alkes) RS Kanjuruhan Kepanjen sudah cukup lengkap meliputi penanganan jantung dan otak. Dua alkes tersebut di Indonesia hanya dimiliki RS Ciptomangunkusumo Jakarta dan satunya RS Kanjuruhan Kepanjen.
"Dua alkes tersebut bisa mendeteksi penyakit jantung dan otak secara akurat dan tepat," beber Bupati Sanusi.
Baca Juga: Sidak, Plt. Bupati Malang Pastikan Persiapan Pengerjaan Jalan Gondanglegi - Balekambang
Selain itu, Pemkab Malang beberapa waktu lalu juga meraih penghargaan dari Presiden RI berupa penghargaan universal health coverage (UHC) yang merupakan sistem penjaminan kesehatan bagi masyarakat.
"Semua masyarakat tercover atau terjamin oleh BPJS kesehatannya, dan tidak membayar biaya RS saat sakit. Saya mendoakan semua warga masyarakat di Kabupaten Malang sehat semua," tandas orang nomor satu di Kabupaten Malang ini.
Ia mengungkapkan, bahwa PBB melalui badan kesehatan dunia WHO bersama Universitas Brawijaya akan melaksanakan survei ke setiap desa-desa di Kabupaten Malang tentang kesehatan.
Baca Juga: Bupati Sanusi Sapa Para Pekerja Dua Pabrik Rokok di Malang
"Hasilnya 40 persen masyarakat Kabupaten Malang menderita penyakit diabetes, 45 persen tekanan darah tinggi (hipertensi), arahnya serangan jantung dan stroke, dan RSUD Kanjuruhan Kepanjen memiliki peralatan untuk pasien penderita jantung dan stroke," pungkasnya. (dad/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News