Cegah Angka Stunting di Mojokerto, Bupati Ikfina Kampanyekan Konsumsi TTD di SMAN Trawas

Cegah Angka Stunting di Mojokerto, Bupati Ikfina Kampanyekan Konsumsi TTD di SMAN Trawas Tidak hanya mengkampanyekan minum TTD, Bupati Ikfina mengajak siswi SMAN Trawas senam pagi.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati kembali melakukan blusukan ke sekolah-sekolah di wilayahnya. Kali ini, ia mengunjungi SMA Negeri Trawas.

Dalam kunjungannya, Ikfina mengkampanyekan siswi agar meminum tablet tambah darah (TTD).

Baca Juga: BKKBN Bersama Mitra Kerja Gencar Sosialisi Cegah Stunting di DKI Jakarta

Gerakan yang ia namakan Jumat Ceria (Cantik, Energik, Rajin, Inovatif, Aktif) ini, diyakini dapat mengatasi bayi stunting. Hal ini, merupakan salah satu percepatan penanganan stunting yang menyasar remaja perempuan yang masih duduk di bangku SMA.

"Kenapa Jumat CERIA? Kita ambil hari Jumat untuk memudahkan kita untuk mengingat, hari apa kita harus meminum tablet tambah darah," Kata Bupati Ikfina, Jumat (19/5/2023).

Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini menuturkan, dengan minum TTD tiap hari, siswa nantinya akan terhindar dari kekurangan darah.

Baca Juga: Bupati Blitar Ajak Muslimat Sinergi Turunkan Angka Stunting, AKI dan ATS

"Pada dasarnya, manusia itu selama tiga bulan sekali, secara otomatis sel darah merahnya itu akan berganti yang baru. Terlebih perempuan, selain sistem tubuh itu, perempuan setiap bulannya juga menstruasi, sehingga darah yang dikeluarkan cukup banyak," jelasnya.

Oleh sebab itu, ia berharap pada para siswi yang nantinya menjadi calon ibu, mulai saat ini sudah tidak terbiasa mengalami anemia.

"Karena nanti ketika menjadi ibu, kalau sedang hamil, itu tidak boleh sampai kekurangan darah. Itulah yang menyebabkan sari makanan, gizi dan kebutuhan janin lainnya tidak bisa sampai dengan maksimal ke janin," terangnya.

Baca Juga: Kecewa Bupati, 500 Mantan ASN Mojokerto Ikrar Dukung Mubarok

Diketahui, kasus stunting merupakan salah satu kasus yang menjadi konsentrasi nasional. Oleh sebab itu, pemerintah pusat telah menargetkan percepatan penurunan stunting yang didukung oleh seluruh pemerintah daerah.

Hal ini, tentunya memiliki tujuan untuk menyiapkan generasi emas untuk Bangsa Indonesia lebih baik di kemudian harinya. (yep/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO