Suasana rapat di DPRD Kota Probolinggo. Foto: SUGIANTO/BANGSAONLINE
KOTA PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Probolinggo yang membahas refocusing anggaran senilai Rp28 miliar terpaksa ditunda. Pasalnya, pihak eksekutif belum menyerahkan data detail soal refocusing anggaran.
"Salah satu alasannya karena memang eksekutif belum menyerahkan data detailnya," kata Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo, Fernanda Zulkarnain, Senin (3/7/2023).
Ia mengatakan bahwa berdasarkan penjelasan dari Sekda Kota (Sekdakot) Probolinggo, Ninik Ira Wibawati, refocusing anggaran tersebut untuk kekurangan dana pembangunan rumah sakit baru, Ar-Rozi.
"Salah satu peruntukan refocusing anggaran itu untuk rumah sakit Ar-Rozi. Soal kekurangannya, sampai sekarang kita belum tahu. Makanya kita butuh data detailnya," ucap Ketua DPD Golkar Kota Probolinggo itu.
Penundaan rapat juga atas permintaan sejumlah anggota Banggar DPRD Kota Probolinggo, seperti Muklas Kurniawan dari Golkar, Zainul Fathoni dari PPP, dan Tri Atmojo Adip Susilo dari PKS.
"Saya usulkan agar rapat ini ditunda karena kita belum memegang data detailnya," kata Mukhlas.
Sementara itu, Ninik saat dicegat sejumlah wartawan usai rapat Banggar tidak banyak memberikan komentar. Dia mengaku data refocusing itu sudah ada namun belum diserahkan ke dewan.
"Datanya sudah ada. Hanya saja belum diserahkan," kilahnya. (ugi/mar)
