Bersama Pertamina, Pemkot Kediri Fasilitasi Penukaran Tabung LPG 3 Kg ke LPG non-subsidi untuk ASN

Bersama Pertamina, Pemkot Kediri Fasilitasi Penukaran Tabung LPG 3 Kg ke LPG non-subsidi untuk ASN Warga saat antre menukarkan tabung gas LPG 3 kg ke Bright Gas. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com melalui Bagian Administrasi Perekonomian bersama PT Patra Niaga membuka fasilitasi penukaran tabung 3 kg ke non-subsidi untuk ASN.

Kegiatan itu dilakukan secara paralel di 4 titik lokasi, yakni Balai , Kecamatan Mojoroto, Kecamatan Pesantren, dan Kecamatan Kota. Sejak dibuka pendaftaran 7 Agustus-16 Agustus 2023, tercatat ada 204 ASN yang mendaftar.

Baca Juga: Pj Wali Kota Zanariah Harap PGRI Kota Kediri Semakin Solid Majukan Mutu Pendidikan

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bagian Administrasi Perekonomian , Tetuko Erwin Sukarno, Jumat (25/8/2023). Menurut dia, kegiatan ini merupakan tindak lanjut Surat Edaran Gubernur Jawa Timur tanggal 28 Juli 2023 nomor : 510/28486/125.4/2023, perihal penyaluran tabung 3 kg kepada konsumen pengguna tertentu.

Selain itu, kegiatan fasilitasi ini diharapkan dapat menjadi dorongan bagi masyarakat yang mampu, khususnya ASN untuk beralih menggunakan Bright Gas, karena bersubsidi hanya diperuntukkan bagi masyarakat miskin.

“Adapun dalam surat edaran disampaikan bahwa ASN, karyawan BUMD dan BUMN dihimbau tidak menggunakan 3 kg bersubsidi dan beralih ke tabung ukuran lain. Untuk itu kami bersama mengadakan paket penukaran tabung untuk teman-teman ASN yang masih menggunakan bersubsidi untuk beralih ke non subsidi,” ujarnya.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Beri Arahan ke Peserta Uji Kompetensi

Erwin menambahkan, pihaknya akan membuka pendaftaran dan memberikan kesempatan kepada ASN yang hari ini belum mendaftar untuk ikut di gelombang berikutnya, karena melihat animo ASN yang menukarkan tabung hari ini.

“Ini masih awal dan kita coba ukur animo dan kebutuhannya, sehingga jika masih banyak yang berminat, kami akan membuka pendaftaran lagi dan akan mengagendakan untuk gelombang berikutnya,” tuturnya.

Untuk persyaratan penukaran, para ASN wajib menunjukkan kartu ASN Pemerintah . Lebih lanjut Erwin menjelaskan penukaran tabung elpiji 3 kilogram dengan tabung bright gas dilakukan dengan mekanisme, dua tabung elpiji 3 kilogram bersubsidi bisa ditukar dengan satu tabung bright gas 5,5 kilogram plus isi dengan biaya sebesar Rp 50 ribu.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Tekankan Pentingnya Menjaga Lingkungan Sejak Dini saat World Clean Up Day 2024

Kemudian untuk satu tabung elpiji 3 kilogram bersubsidi bisa ditukar dengan satu tabung bright gas 5,5 kilogram plus isi dengan biaya sebesar Rp 200 ribu. Dan satu tabung 3 kilogram dengan satu tabung bright gas 12 kilogram dengan biaya sebesar Rp 204 ribu.

Melalui kegiatan ini, Erwin berharap para ASN di Pemerintah memiliki kesadaran dan semangat yang sama untuk mendukung agar bersubsidi bisa tepat sasaran dan betul-betul dinikmati oleh masyarakat miskin yang membutuhkan.

Sementara itu, Area Manager Communication & Relation Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan pasca dilaksanakannya sosialisasi subsidi tepat pada Juli-Agustus, permintaan Bright Gas di Kediri Raya meningkat signifikan.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Layanan Informasi Publik, Pemkot Kediri Belajar ke Diskominfo Surabaya

Dijelaskan Ahad, total konsumsi tabung non subsidi di Kediri Raya pada bulan Januari hingga Juni sebesar 640 metrik ton, sedangkan pada bulan Juli hingga Agustus saja jumlah konsumsi masyarakat sudah mencapai 335 metrik ton. Artinya rata-rata konsumsi bulanan meningkat sebesar 61,5 metrik ton atau sebesar 58% dari konsumsi normal bulan Januari-Juni.

Tingginya konsumsi masyarakat tersebut menurut Ahad tak lepas dari kesadaran masyarakat yang tidak berhak menggunakan Subsidi kini mulai beralih menggunakan tabung Non Subsidi.

“Kontributor terbesar adalah sektor Usaha Peternakan, Kemudian Usaha Laundry, disusul konsumen rumah tangga. Kami berterimakasih warga masyarakat Kediri telah memulai memberi contoh yang baik. Harapannya mampu menular ke Kota/Kabupaten lainnya,” ucapnya.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Tanam Pohon Bersama PLN dan Perhutani, Wujud Nyata Kolaborasi Peduli Lingkungan

Ia juga berterima kasih atas sinergitas yang terjalin antara dan yang telah gencar melakukan sosialisasi, melakukan penukaran tabung kepada konsumen yang tidak berhak hingga membuat edaran ASN.

“Semenjak fenomena panic buying 3 kg kemarin, gencar melakukan sosialisasi. Akibatnya banyak warga yang menukarkan tabung 3 kg ke Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg di Pangkalan . Selama lebih dari sebulan terakhir kami juga membuat layanan tukar tabung 3 kg pada event Car Free Day di Jalan Dhoho,” pungkasnya. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan Warnai Peringatan Hari Bumi dan Hari Air Dunia di Kota Kediri':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO