Tanpa Bantuan Jin Setan, Ini Amalan Ijazah Pesugihan dari Kiai Karismatik Jawa Timur

Tanpa Bantuan Jin Setan, Ini Amalan Ijazah Pesugihan dari Kiai Karismatik Jawa Timur KH Khusen Ilyas (Youtube/NU Mojokerto)

SURABAYA,BANGSAONLINE.com - Ada beberapa cara untuk mencapai kekayaan yang tentunya dibarengi dengan ikhtiar kepada .

Namun, masih ada saja orang menggunakan cara terlarang. Yakni dengan bantuan jin dan setan.

Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Bersama Polda Jatim Tanam Jagung Serentak di Blitar, Dukung Swasembada Pangan

Meminta pertolongan kepada selain adalah cara yang salah dan tergolong musyrik.

Yang perlu diketahui, ada dari beberapa kiai sepuh yang bila diamalkan dapat memperlancar .

Salah satunya adalah KH. yang merupakan sosok kiai karismatik asal .

Baca Juga: Cegah PMK Bareng Kwarda Pramuka, BPBD Jatim Lakukan Penyemprotan di Balongpanggang Gresik

kondang ini membagikan amalan yang beliau sebut sebagai '' agar diberi kelancaran oleh .

Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Al-Misbar Karang Nongko, Mojoranu, Kec. Sooko, Mojokerto, ini menceritakan pengalaman pribadinya.

Usai mengamalkan tersebut, Alhamdulillah diberi kemapanan ekonomi oleh .

Baca Juga: Tafsir Al-Anbiya' 81-82: Risiko Mempekerjakan Jin, Anda Mampu? Silakan

KH. dikaruniai 11 orang anak. Semuanya kini sudah lulus dan menjadi sarjana.

Setiap anak diberi rumah dan juga mobil saat sudah berkeluarga. Sampai sudah berkunjung ke Mekah hingga 55 kali.

“Makanya kalau anak saya sedang berkumpul, rumah saya seperti terminal,” ujar sang sembari tertawa.

Baca Juga: Sebanyak 4.447 Sapi di Jatim Sembuh dari Virus PMK, Khofifah Apresiasi Pemerintah hingga Peternak

pun membagikan ilmu ‘’ yang didapat dari Pesantren Dresmo (Sidosermo) Surabaya.

Ijazah ini mudah diamalkan. Tanpa puasa atau ritual khusus yang menyulitkan.

“Ilmu itu selau dibaca tetapi tidak diwirid. Membaca Alam Nasyrah selesai sholat fardlu sebanyak 9 kali. Itu yang dinamakan ilmu ,” kata sang dari tayangan Youtube Jamuna Channel.

Baca Juga: PMK di Jatim Tertangani Dengan Baik, Khofifah Optimis Stok Hewan Ternak Aman Jelang Ramadhan

Dalam tayangan Youtube lainnya, Khusen juga menambahkan jika bacaan ini bukan wirid wajib.

Artinya cukup dibaca seperlunya dan saat sedang butuh. Dibaca selesai shalat fardlu atau sholat 5 waktu.

Inilah bacaan surat Asy – Syarh/Al Insyirah lengkap dengan terjemahnya:

Baca Juga: Hadiri Peringatan Natal, Pj Gubernur Adhy Gaungkan Nilai Cinta Kasih dalam Keberagaman

اَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَۙ وَوَضَعْنَا عَنْكَ وِزْرَكَۙ الَّذِيْٓ اَنْقَضَ ظَهْرَكَۙ وَرَفَعْنَا لَكَ ذِكْرَكَۗ فَاِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۙ اِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۗ فَاِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْۙ وَاِلٰى رَبِّكَ فَارْغَبْ

Artinya:

  1. Bukankah Kami telah melapangkan dadamu (Muhammad)?
  2. Dan Kami pun telah menurunkan bebanmu darimu,
  3. Yang memberatkan punggungmu,
  4. Dan Kami tinggikan sebutan (nama)mu bagimu.
  5. Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan,
  6. Sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan.
  7. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain),
  8. Dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap.

Wallahu A’lam Bisshowaab. (van)

Baca Juga: Pemprov Pastikan Tidak Ada Pagar Laut yang Membentang di Garis Pantai Jawa Timur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Murah Meriah, Wisata Lembah Djati Tawarkan Kebun Bunga dan Spot Foto Instagramable':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO