Gubernur Khofifah dan wakilnya, Emil Dardak, saat menyaksikan pembukaan Porprov Jatim 2023.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah secara resmi membuka Porprov Jatim 2023 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (9/9/2023) malam. Dilakukan tepat di Hari Olah Raga Nasional (Haornas) ke-40, kegiatan ini terasa begitu meriah dengan diramaikan 25 ribu masyarakat dari berbagai daerah.
Tak hanya kontingen, masyarakat umum yang datang pun dibuat takjub oleh serangkaian penampilan yang disajikan. Mulai dari pertunjukkan marching band dari Gita Jala Taruna AAL, Tarian Kolosal Sidoarjo Gemilang yang dibawakan oleh 800 siswa/siswi SMA/SMK se-Sidoarjo dengan berkolaborasi bersama Perguruan Silat Sidoarjo-Surabaya serta 7 orang Penabuh Genderang dari Sanggar Kerso Malang.
BACA JUGA:
- Human Capital Index Jadi Pengukur Kinerja Pemerintah, Khofifah Ajak Pihak Terkait Bersiap
- Tunawisma Ditemukan Meninggal Dunia di Taman Pembatas Jalan Dekat JPO Terminal Bungurasih
- Tingkatkan Pelayanan, Imigrasi Surabaya Layani Percepatan E-Paspor Sehari Jadi Setiap Sabtu
- Kofifah Serahkan Buku Konsep 'Jalan Pendidikan Menuju Indonesia Maju 2034' pada Kadisdik Jatim
Terlebih, sederet artis juga turut tampil menghibur seperti Sodiq, Dudy Oris, hingga Band Padi Reborn. Usai penampilan sederet pertunjukan yang memukau, tibalah saat defile 38 kontingen atlet dari masing-masing kabupaten/kota se-Jawa Timur yang akan berlaga diiringi kelima maskot Porprov Jatim 2023.
Kontingen terbanyak dipegang oleh Surabaya dengan total 938 atlet dan mengikuti 50 cabor. Posisi kedua ialah Sidoarjo dengan total 834 atlet dan mengikuti 51 cabor.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Khofifah secara khusus mengajak seluruh masyarakat Jatim untuk menyukseskan gelaran Porprov Jatim 2023. Melalui ajang ini, ia mengatakan bahwa ada 3 sukses yang ingin dicapai.
“Tiga sukses itu ialah sukses penyelenggaraannya, sukses prestasinya, dan sukses ekonominya,” ujarnya.
Untuk mencapai tiga tujuan itu, gubernur menegaskan bahwa semua venue di Sidoarjo, Kabupaten Mojokerto, Jombang, dan Kota Mojokerto telah siap 100 persen untuk pertandingan 52 cabang olahraga.
“Pesan saya jaga sportifitas. Semua harus berjalan fairplay dalam penyelenggaraannya. Jadi antara atlet, official, pelatih, dan wasit terasa semangatnya. Sama-sama semangat mencapai prestasi sebaik,” tuturnya.
Dijelaskannya, Porprov menjadi wadah untuk menggali dan mengembangkan bakat-bakat muda di bidang olahraga. Pemprov Jatim akan terus mendukung pembinaan olahraga di seluruh wilayah Jawa Timur untuk menciptakan atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional dan internasional. Apalagi sekarang sudah memasuki babak kualifikasi PON XXI tahun 2024.
“Porprov menjadi salah satu cara melihat prestasi dari 52 cabor. Para atlet di puslatda yang nanti akan mewakili Jatim juga akan terus digembleng agar prestasi Jatim terus menguat di PON XXI yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara,” imbuhnya.
