Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (kiri) bersama Wakil Wali Kota Adi Wibowo saat menyerahkan trofi kepada guru pemenang lomba.
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - GOR Untung Suropati dipadati guru se-Kota Pasuruan, Minggu (26/11/2023) malam. Sambil memakai pakaian kebesaran PGRI, mereka memperingati Hari Guru Nasional.
"Ini adalah pertama kalinya, sebelumnya tidak pernah ada peringatan hari guru yang semeriah ini," ucap Ketua PGRI Kota Pasuruan, Moh. Aminurrahman.
Baca Juga: Pemkot Pasuruan Belum Bisa Laksanakan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Februari ini
Wali Kota Saifullah Yusuf pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh guru di Kota Pasuruan atas pengabdian mereka sebagai pengajar dan tenaga pendidik.
"Kami jajaran pemkot ingin memberikan rasa hormat kepada para guru yang terus melakukan tugas dengan baik dan meningkatkan kompetensi," ujarnya.
Selaku perwakilan pemerintah, wali kota yang karib disap Gus Ipul itu mengaku akan selalu mendukung peningkatan kualitas tenaga pendidik serta memberikan semangat kepada seluruh guru di hari istimewa ini.
Baca Juga: Mensos Tegaskan Sekolah Rakyat Bakal Gratis
"Kami semua yang hadir mengucapkan selamat hari guru, ini waktunya untuk berbahagia karena sebenarnya yang paling stres adalah para guru," imbuhnya dalam sambutan singkatnya.
Sebagai apresiasi kepada para guru, dalam kegiatan tersebut juga diwarnai pemberian penghargaan kepada guru berprestasi di Kota Pasuruan serta hadiah kepada pemenang lomba.
Baca Juga: KPU Kota Pasuruan Resmi Tetapkan Adi Wibowo-M Nawawi Jadi Kepala Daerah Terpilih
Tidak hanya 3.000 guru anggota PGRI Kota Pasuruan yang memadati GOR, ratusan pelajar yang tergabung dari SMP, SMA, dan SMK negeri dan swasta se-Kota Pasuruan ikut menyemarakkan acara dengan penampilan paduan suaranya. Sedangkan pelajar dari MAN betugas melantunkan sholawat serta doa untuk Palestina.
Tidak ketinggalan, suguhan edukatif dengan balutan kearifan budaya dikemas dalam bentuk pagelaran wayang. Kali ini, Dalang Ki Ardhi Poerboantoro mengangkat lakon atau cerita “Bhimo Santri”.
“Lakon ini ekspresi nilai-nilai luhur pendidikan dan falsafah kemajuan berbangsa dan bernegara, juga tuntutan ilmunya para santri (murid) yang mengangkat derajat para gurunya,” ujar Ki Ardhi.
Baca Juga: Gus Ipul Minta Kepala Daerah Bantu Kemensos, Beri Jaminan dan Perlindungan Sosial Bagi Disabilitas
Alur cerita wayang pun tak luput dari dunia pendidikan. Penonton makin dibuat betah dengan hadirnya bintang tamu spesial Cak Lontong Cs. Lontaran komedi yang dikemas apik menjadikan suasana terus hidup hingga akhir, sehingga tidak terasa sudah larut malam.
Turut hadir menemani Gus Ipul di antaranya Wakil Wali Kota Adi Wibowo, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, kepala kantor kementerian agama, dandim 0819, perwakilan kapolres, serta Ketua PGRI Kota Pasuruan beserta para pengurus. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
