SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Beredar luas konten video di media sosial TikTok dan juga X yang bernarasikan hasil penghitungan suara pilpres 2024.
Video yang beredar memperlihatkan Paslon 02 Prabowo-Gibran unggul lebih dari 70% suara di enam negara yakni Jepang, Malaysia, Arab Saudi, Korea Selatan, Singapura, dan Vietnam.
BACA JUGA:
- Malam Puncak Hari Pers Nasional, Pj Gubernur Jatim Terima Prapanca Award 2024
- [HOAKS] FIFA Batalkan Kemenangan Qatar atas Timnas Indonesia Usai Pastikan Wasit Curang
- Bawaslu Kota Batu Beberkan Langkah Tangani Politik Uang di Pemilu 2024
- Khofifah Ajak Rajut Kembali Persaudaraan Pascaputusan MK soal Pilpres 2024
Disusul oleh Paslon 01 Anies-Muhaimin dan terakhir Paslon 03 Ganjar-Mahfud. Video yang diunggah Rabu (7/2/2024) itu telah ditonton sebanyak 2,8 juta kali dan diunggah ulang sebanyak 342 kali.
Penjelasan:
Ketua Komisi Pemilihan Umum, Hasyim Asyari memastikan video yang bernarasikan hasil penghitungan suara Pilpres 2024 Indonesia di enam negara tidak benar.
"Dengan demikian bila sudah ada publikasi hasil penghitungan suara luar negeri sebelum 14 Februari 2024, kami pastikan itu adalah tidak benar," kata Hasyim, Sabtu (10/2/2024).
Dia menjelaskan, pemungutan suara di luar negeri memang dilakukan lebih awal dibandingkan dengan di Indonesia.
Pemungutan suara di luar negeri dilakukan dengan 3 metode. Yaitu melalui pos, kotak suara keliling, dan tempat pemungutan suara (TPS).
Komisioner KPU, Idham Holik juga membantah adanya hasil penghitungan suara di luar negeri seperti di video yang beredar.
"Informasi di media sosial X tersebut tidak benar dan dikategorikan hoaks atau disinformasi," kata Idham, Jumat (9/2/2024).