GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik memusnahkan barang bukti (BB) dari 117 perkara yang telah memiliki kekuatan hukum tetap (inkrah), Kamis (7/3/2024).
Barang bukti yang dimusnahkan yakni, sabu-sabu seberat 50,389 gram dari 40 perkara, ganja seberat 621 gram dari 1 perkara, dan pakaian 156 potong dari 42 perkara.
Baca Juga: Kejari Gresik Musnahkan Barang Bukti dari Penanganan 249 Perkara Januari-September 2024
Lalu, HP 42 buah dari 58 perkara, senjata tajam 3 buah dari 1 perkara, pil dobel L 408 butir dari 14 perkara, dan minuman keras (miras) 230 botol dari 1 perkara. Sementara dari tindak pidana khusus, rokok tanpa cukai sebanyak 542.000 batang dari 2 perkara yang dimusnahkan.
Kasi Pengolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan Kejari Gresik, Bonar Satria Wicaksono, mengatakan bahwa barang bukti yang dimusnahkan merupakan hasil penanganan perkara periode 1 tahun mulai Januari-Desember 2023.
"Untuk pemusnahan BB berupa pil koplo, SS (sabu-sabu), dan ganja dilakukan dengan cara diblender. Sementara untuk pemusnahan BB berupa Hp dilakukan dengan cara dihancurkan menggunakan palu. Adapun untuk BB rokok dimusnahkan dengan cara dibakar sedangkan untuk BB miras dengan cara dibuang isinya," ujarnya didampingi Kasi Intel Kejari Gresik, Raden Akmad Nur Rizky.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Disampaikan, pemusnahan dilakukan karena perkara sudah inkrah. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi penumpukan barang bukti dan mengantisipasi penyalahgunaan.
"Semoga kegiatan pemusnahan BB memberikan motivasi bagi kita semua untuk selalu solid dan terus bekerja sama membangun Kabupaten Gresik menjadi lebih baik," kata Bonar.
Pemusnahan juga dihadiri Sekdakab Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman; Kepala Satpol PP Gresik, Agustin Halomoan Sinaga; perawkilan Polres Gresik, PN Gresik, BNN Gresik, dan Bea Cukai. (hud/mar)
Baca Juga: Santri di Kedamean Gresik Ditangkap Buntut Dugaan Aniaya Pengasuhnya hingga Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News