Zanariah Silaturahmi dan Halal Bihalal Bersama IGTKI Kota Kediri

Zanariah Silaturahmi dan Halal Bihalal Bersama IGTKI Kota Kediri Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, saat memberi sambutan. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, silaturahmi dan halal bihalal bersama Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI), Senin (13/5/2024). Bertempat di Gedung Serbaguna Kelurahan Pakunden, agenda tersebut diikuti 643 anggota IGTKI dari 119 lembaga yang ada di Kota Tahu.

"Walaupun Bulan Syawal sudah berlalu tak ada salahnya hari ini kita saling maaf memaafkan. Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Kediri saya sampaikan mohon maaf lahir dan batin. Semoga silaturahmi kita semakin terjalin erat," kata Zanariah.

Menurut dia, pendidikan anak usia dini termasuk taman kanak-kanak merupakan bagian dari upaya penyiapan generasi emas yang memiliki kekuatan dan ketangguhan karakter. Sejalan dengan kurikulum merdeka yang menekankan pembelajaran karakter dan kompetensi, seleksi masuk perguruan tinggi negeri pun sekarang fokus pada kemampuan literasi dan bernalar.

Dengan demikian, lanjut Zanariah, pelaksanaan pendidikan harus memberikan rasa aman dan nyaman bagi peserta didik. Anak-anak harus bisa tumbuh dan berkembang sesuai bakat, minat, dan potensi dirinya, demi mewujudkannya perlu dipastikan anak usia dini dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

Berdasar para ahli hal tersebut bisa dimulai dari perkembangan beberapa aspek, di antaranya, perkembangan nilai aspek dan moral, perkembangan aspek fisik dan motorik, perkembangan aspek kognitif, perkembangan aspek bahasa, perkembangan aspek sosial emosional dan perkembangan aspek seni.

"Keenam perkembangan ini mulai menjadi landasan untuk pendidikan berkelanjutan di sekolah dasar hingga pendidikan tinggi sehingga mendukung nilai IPM. Paling penting sekarang kita menanamkan karakter. Nilai angka itu belakangan," urai Zanariah.

Ia menyatakan, sejak tahun 2020 IPM Kota Kediri bertahan pada level tinggi. IPM Kota Kediri meningkat dari 78,78 di tahun 2020 menjadi 80,97 pada tahun 2023. Tentu capaian ini tidak terlepas dari peran guru. Sebagai wujud penghargaan atas pengabdian dan dedikasi guru serta tenaga kependidikan, Pemkot Kediri memberikan insentif pada guru TK setiap bulannya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO