KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Gus Gendeng, ulama nyentrik di Kediri, memberi ceramah di acara pengajian Lapas Kelas II A Kediri. Pengajian yang bertujuan untuk memberikan pembinaan rohani kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kediri tersebut mengambil tema "Apakah Kita Mencintai Diri Sendiri?".
Suasana damai terlihat di wajah para WBP Lapas Kelas IIA Kediri saat mereka berkumpul di Masjid At-Taubah untuk mengikuti pengajian yang disampaikan oleh Gus Gendeng.
Baca Juga: Siapkan Bekal untuk Kemandirian, Lapas Kediri Bina Keterampilan Cukur ke WBP
Acara dimulai tepat pukul 09.00 WIB, diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan doa bersama.
Dalam ceramahnya, Gus Gendeng mengajak seluruh WBP untuk merenungkan pentingnya mencintai diri sendiri. Dengan mencintai diri sendiri, kita akan lebih mampu menyayangi keluarga dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Mencintai diri sendiri bukan berarti bersikap egois, melainkan menjaga dan menghargai diri kita sebagai ciptaan Allah yang harus kita rawat dan syukuri. Dengan begitu, kita bisa memberikan kasih sayang yang tulus kepada keluarga dan mengabdikan diri kepada Allah SWT," ujar Gus Gendeng, Sabtu (20/07/2024).
Baca Juga: Semangat WBP Lapas Kediri Sambut Hari Santri Nasional 2024
Pengajian ini diikuti dengan penuh antusias oleh seluruh WBP dan pegawai Lapas Kediri. Mereka mendengarkan dengan seksama setiap nasihat dan petuah yang disampaikan oleh Gus Gendeng. Tidak hanya memberikan ceramah, Gus Gendeng juga membuka sesi tanya jawab.
Plt Kepala Lapas Kelas IIA Kediri, Budi Ruswanto, menyampaikan harapannya agar pengajian ini dapat memberikan pencerahan dan motivasi bagi seluruh WBP untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan lebih dekat dengan Tuhan.
"Dengan adanya pengajian ini, kami berharap para kalian (WBP) dapat menemukan kedamaian batin, memperkuat iman, dan menjadikan diri mereka pribadi yang lebih baik. Jangan sia-sia kan waktu kalian. Kalian punya banyak waktu berbuat baik dan positif di dalam sini. Ikuti setiap ada kegiatan/pembinaan yang bermanfaat. Kalau mau dikata kalian mau sholat dan mengaji setengah hari full pun di sini bisa! Kalo kalian mau! Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi semua," ujarnya.
Baca Juga: Kalapas Kediri Sambut Komandan Kompi 1 Batalyon C Pelopor Brimob Polda Jatim
Menurut Budi, hal itu senada dengan arahan Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Heni Yuwono, agar kegiatan ini menjadi momen yang berharga bagi seluruh WBP.
"Pengajian ini diharapkan bisa memberikan mereka kesempatan untuk merenung, belajar, dan memperkuat hubungan spiritual mereka dengan Tuhan," tutup Budi. (uji/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News