Pj Gubernur Jatim Apresiasi FGD Kebijakan Kenaikan CHT

Pj Gubernur Jatim Apresiasi FGD Kebijakan Kenaikan CHT Pj Gubernur Jatim saat menghadiri FGD kebijakan kenaikan CHT.

Pengentasan kemiskinan, menurut Pj Gubernur Jatim tetap menjadi komitmen dan prioritas bersama dengan dukungan dari semua pihak utamanya industri rokok. Konsep penanggulangan kemiskinan juga menjadi fokus penting melalui program-program produktif melalui akses pemberdayaan ekonomi dan pemberian akses modal.

Tak hanya itu, DBHCHT bisa digunakan untuk mewujudkan capaian 100 Persen kepesertaan BPJS Kesehatan sehingga target Universal Health Coverage (UHC) bisa terpenuhi. Menurut Adhy, akan terdapat kesenjangan atau ketidakseimbangan antara daerah penghasil dan daerah bukan penghasil cukai rokok sehingga UHC tidak bisa merata di seluruh daerah Jatim.

"Kami ingin dana DBHCHT ini dirasakan oleh banyak lapisan masyarakat miskin dan berbagai program BPJS Kesehatan serta program program lainnya yang belum tersentuh oleh bantuan sosial," ungkapnya.

Adhy menilai, diskusi ini sejalan dengan isu yang dihadapi oleh terkait optimalisasi pendapatan yang bisa terus di dorong demi kesejahteraan masyarakatnya.

"Kadin menjembatani FGD ini dikarenakan mitranya adalah Industri Rokok yang ingin kontribusi dari hasil rokok bisa lebih dirasakan. Kami ingin dukungan dari Akademisi yang akan mengkaji secara akademis efek dari kebijakan ini bagi pengusaha, tenaga kerja dan masyarakat," sebutnya.

"FGD ini jadi sinergi sekaligus menjadi bekal bagi Bappeda dalam menyusun kajian yang fundamental, akademis yang bisa mendorong kesejahteraan masyatakat," tambahnya.

Pj. Gubernur Adhy memandang bahwa pemerintah pusat menginginkan DBHCHT bisa digunakan untuk proyek infrastruktur pemerintah. Pihaknya berpendapat bahwa pemerintah bisa menggunakan Dana Bagi Hasil Batubara yang nilainya cukup besar berbeda dengan DBHCHT rokok yang terdapat pembatasan hingga larangan.

"Kita ingin industri rokok ini bisa menghasilkan efek yang besar bagi masyarakat mulai dari ketersediaan lapangan pekerjaan, penurunan pengangguran, menjaga daya beli masyarakat serta membantu pemerintah membantu di bidang kesehatan. Terbukti lima rumah sakit kami dibiayai oleh DBHCHT," pungkasnya. (dev/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO