MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Sejak tahun lalu, Pemkab Jombang telah menunjukkan komitmen dalam mewujudkan Universal Health Coverage (UHC). BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mengapresiasi Pemkab Jombang.
Hal tersebut karena sangat bermanfaat untuk keberlangsungan dan kualitas Program JKN. Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mojokerto, Elke Winasari, menyampaikan paparannya terkait UHC di wilayah Jombang.
Baca Juga: Mahasiswa dari Madiun Bagikan Pengalaman Bergabung dengan JKN: Lebih Tenang Hadapi Biaya Kesehatan
Menurut dia, hal ini merupakan bentuk peran pemerintah dalam memberikan kesejahteraan masyarakatnya. Karena kebutuhan akan pelayanan kesehatan merupakan hal yang penting dan sangat diperlukan oleh seluruh komponen masyarakat.
"Peran Pemkab Jombang dalam mewujudkan UHC, sebagai langkah besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kesehatan merupakan kebutuhan primer, maka masyarakat yang telah terlindungi oleh Program JKN, akan merasakan manfaat dan merasa tenang apabila mengalami resiko kesehatan," paparnya.
Ia mengatakan, pemerintah daerah telah berkomitmen dalam melaksanakan UHC, agar semua masyarakat memiliki akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan bermutu tanpa hambatan finansial.
Baca Juga: Meskipun Terlindungi Program JKN, Mahasiswi dari Malang ini Tak Lengah Menjaga Kesehatan
"Dukungan yang telah diberikan oleh Pemkab Jombang terhadap terselenggaranya Program JKN, akan kami imbangi dengan peningkatan mutu layanan yang diberikan kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Jombang," ucapnya.
"Sesuai dengan tujuan UHC yang akan memberikan peningkatan dan pemerataan akses pelayanan kesehatan dan adanya perlindungan finansial apabila terjadi resiko," tuturnya menambahkan.
Sementara itu, Mahmudah (33), salah satu warga Jombang yang merupakan peserta JKN dari segmen Peserta Penerima Bantuan luran Daerah (PBID), turut merasakan dampak UHC yang diwujudkan pemerintah daerah setempat. Saat ditemui di poli rawat jalan RSUD Jombang, Mahmudah mengungkapkan rasa syukurnya terdaftar menjadi peserta JKN.
Baca Juga: Polri Uji Coba Syarat Kepesertaan Aktif JKN bagi Pemohon SIM di Malang Raya
"Alhamdulillah, saat ini saya menjadi peserta JKN yang didaftarkan oleh Pemkab Jombang. Saya sangat merasakan manfaat menjadi peserta JKN, karena sangat dimudahkan dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan," katanya.
"Baru saja saya melahirkan anak kedua saya, dengan memafaatkan Program JKN. Saat ini, saya akan melakukakn kontrol ke poli anak dan kandungan. Semuanya juga memanfaatkan Program JKN," imbuhnya.
Mahmudah menyampaikan, sebelum dirinya terdaftar menjadi peserta JKN, tentunya ada rasa kekhawatiran apabila mengalami resiko kesehatan, yaitu dari segi biaya. Ia berterima kasih kepada Pemkab Jombang, yang memberikan perlindungan kesehatan untuk masyarakat, dan merupakan bentuk kepedulian pemerintah.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Malang Permudah Peserta JKN Melalui PANDAWA
"Dengan menjadi peserta JKN, saya merasa lebih tenang dan aman karena ada kepastian penjaminan pembiayaan pelayanan kesehatan saya dan keluarga. Saya yakin, UHC dan Program JKN ini sangat bermanfaat, tidak hanya untuk keluarga saya, tetapi juga bagi masyarakat lainnya," ujarnya.
"Selama memanfaatkan Program JKN, saya tidak pernah mengalami kendala. saya juga telah memanfaatkan kemudahan pelayanan digital, yaitu, pelayanan kesehatan yang saya dapat saat memanfaatkan Program JKN," tuturnya.
"Sungguh luar biasa dan tidak pernah ada kendala ataupun kesulitan. Saya juga sangat merasakan peningkatan mutu layanan yang diberikan oleh Program JKN. Peningkatan pelayanan salah satunya dengan digitalisasi, tentu semakin memudahkan peserta dalam mengakses pelayanan kesehatan. Sukses terus untuk Program JKN," pungkasnya. (ris/mar)
Baca Juga: Sinergi BPJS Kesehatan dan Poltekkes Malang Sukseskan Program JKN
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News