Penemuan Kerangka Wanita di Medaeng Sidoarjo, Polisi Temukan Tanda-Tanda Kekerasan Benda Tumpul

Penemuan Kerangka Wanita di Medaeng Sidoarjo, Polisi Temukan Tanda-Tanda Kekerasan Benda Tumpul Polisi saat mengevakuasi kerangka wanita berjenis kelamin wanita di Medaeng, Sidoarjo.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Warga , Kecamatan Waru, digemparkan adanya penemuan kerangka manusia yang menyisakan misteri. Diduga, kerangka manusia berjenis kelamin perempuan itu, merupakan korban pembunuhan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dari Tim Forensik Bhayangkara Polda Jatim, ditemukan tanda-tanda kekerasan benda tumpul pada bagian tengkorak kepala. Diduga kekerasan ini, dilakukan saat korban masih hidup.

Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi

Kasat Reskrim Polresta , Kompol Agus Sobarnapraja mengatakan, penemuan kerangka manusia yang terbungkus terpal ini bermula anggota Polsek Waru mendapatkan laporan dari salah seorang pekerja Jasa Marga.

Saat itu, petugas Jasa Marga melakukan proses perbaikan pagar pembatas Jalan Tol KM 743/500 A, Surabaya-Gempol.

"Mereka menginformasikan penemuan terpal yang ternyata didalamnya berisikan kerangka tubuh manusia yang sudah menjadi tulang belulang," ujarnya.

Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO

Menanggapi hal tersebut, Tim Identifikasi Satreskrim Polresta melakukan pengecekan, olah TKP dan mengamankan barang bukti.

"Jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk dilakukan otopsi," ungkapnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dari Tim Forensik Bhayangkara Polda Jatim, kerangka mayat korban berjenis kelamin perempuan, berusia antara 15-21 tahun.

Baca Juga: Maling di Sidoarjo Gasak 2 HP dan Uang Tunai

"Dugaan sementara penyebab kematian dari hasil otopsi terdapat kekerasan berupa dua patah tulang tertutup pada tulang kepala sisi depan," ungkapnya.

Bekas kekerasan tersebut diduga akibat kekerasan benda tumpul. Selain itu, dokter forensik juga menyimpulkan kekerasan ini diduga terjadi saat korban masih hidup. Pihaknya akan melakukan pendalaman terhadap kasus ini.

"Terhadap kemungkinan-kemungkinan yang menyebabkan kekerasan tersebut. Diperkirakan meninggal sudah 1 sampai 1,5 tahun. Termasuk prioritas kami ada mencari dan mengidentifikasi korban," urainya.

Baca Juga: Gus Muhdlor Sesalkan Kesaksian Pegawai DJP

"Untuk masyarakat, jika memang ada anggota keluarga dengan jenis kelamin perempuan, berusia 15-21 tahun yang sekiranya hilang atau tidak diketahui keberadaannya silahkan melapor kepada kami di Polsek Waru maupun Polresta ," imbaunya. (cat/rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kecelakaan Karambol di Medaeng Sidoarjo, Truk Tabrak Tiga Mobil Hingga Terguling':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO