KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Upaya Pemkot Kediri melalui Dinkop UMTK dalam membekali keterampilan kerja masyarakat tidak setengah-setengah, salah satunya yakni pelatihan kewirausahaan bakery yang kini memasuki batch ke-4.
Untuk menghadirkan pengalaman profesional, seorang chef baker kenamaan Jawa Timur dihadirkan untuk sesi live baking bersama peserta pada Selasa (3/9/2024). Dalam pelatihan yang diselenggarakan di Balai Kelurahan Setonopande ini, chef baker profesional asal Surabaya, Hilmi, membagikan teknik dan ilmu dalam membuat roti yang sedang digemari saat ini.
Baca Juga: Blusukan ke Kelurahan Balowerti, Bunda Fey Sebut Programnya Dongkrak Potensi Kuliner Lokal
“Kami tadi berbagi pengetahuan dan belajar membuat floss roll bread dan roti unyil. Kedua menu ini merupakan kudapan yang banyak diminati pelanggan,” ucapnya kepada awak media di sela-sela kegiatan.
Ia pun menyebut, melalui sesi live baking ini diharapkan para peserta dapat memahami teknik dan cara yang tepat dalam mengolah bakery dengan baik.
“Selain komposisi bahan yang pas, teknik dan cara pengolahan harus benar-benar dipahami oleh seorang baker. Kami langsung mempraktikkan cara tersebut bersama peserta, sehingga mereka bisa lebih paham melalui praktik langsung,” paparnya.
Baca Juga: Jaga Stok dan Stabilitas Harga, Pemkot Kediri Rutin Monitoring Harga Pangan di Pasar
Hilmi juga menekankan pentingnya dua keterampilan dasar untuk menjadi baker profesional, kemauan untuk belajar dan sering mencoba hingga menghasilkan yang terbaik.
“Setelah itu, hasilnya dievaluasi, dan jangan lupa untuk selalu mencatat setiap percobaan yang dilakukan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinkop UMTK Kota Kediri, Bambang Priambodo, berpesan agar peserta pelatihan memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.
Baca Juga: Pj Zanariah Beri Arahan ke Pejabat Struktural Pemerintah Kota Kediri
“Ini adalah kesempatan langka, kapan lagi bisa belajar langsung dari chef baker profesional secara gratis seperti ini? Kami harap peserta serius mengikuti pelatihan dan menyerap ilmu dari para senior di dunia bakery,” ucapnya.
“Selain itu, tim fasilitator dari LPK DB Fasa yang mendampingi peserta selama 10 hari ini juga telah menyiapkan materi yang bermanfaat bagi para peserta, terutama dalam mengembangkan pengetahuan di dunia bakery,” imbuhnya.
Pelatihan bakery batch 4 ini diikuti oleh sedikitnya 35 peserta. Setiap peserta mendapatkan fasilitas seperti apron, bahan-bahan praktek, peralatan praktek, modul, BPJS Ketenagakerjaan, makan siang, hingga uji kompetensi bersertifikasi BNSP secara gratis. (uji/mar)
Baca Juga: Geger Anggur Shine Muscat, Pemkot Kediri Gerak Cepat, Keliling Lakukan Rapid Tes, Ini Hasilnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News