GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemkab Gresik meraih penghargaan peringkat pertama realisasi investasi di Jawa Timur tahun 2023. Penghargaan diberikan oleh Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, kepada Plt Bupati Gresik, Aminatun Habibah, dalam upacara peringatan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi, Sabtu (12/10/2024).
Penghargaan tersebut merupakan apresiasi atas komitmen Pemkab Gresik dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif serta memfasilitasi kemudahan bagi para investor.
Baca Juga: Hadiri Peringatan Natal, Pj Gubernur Adhy Gaungkan Nilai Cinta Kasih dalam Keberagaman
Aminatun Habibah mengapresiasi semua pihak yang telah berperan dalam keberhasilan ini.
"Keberhasilan ini adalah hasil kerja bersama, yang menunjukkan bahwa Gresik merupakan wilayah yang ramah investasi. Kami akan terus berupaya mendorong investasi yang berkelanjutan guna mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah," ucapnya.
Perempuan yang karib disapa Bu Min itu menyampaikan capaian investasi di Gresik dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan signifikan.
Baca Juga: Koin Jagat Berdampak ke Fasilitas Umum, Pj Gubernur Jatim Gandeng Pelbagai Pihak untuk Penertiban
Pada 2020, total investasi mencapai Rp16,8 triliun yang terdiri dari Rp2,4 triliun penanaman modal asing (PMA) dan Rp14,4 triliun penanaman modal dalam negeri (PMDN).
Tahun berikutnya, total investasi Rp16,6 triliun dengan rincian Rp8,4 triliun PMA dan Rp8,2 triliun PMDN. Kemudian pada 2022, total investasi melonjak hingga Rp31,5 triliun, terdiri dari Rp24,8 triliun PMA dan Rp6,7 triliun PMDN.
Selanjutnya, total investasi mencapai puncaknya di angka Rp49,5 triliun, dengan kontribusi PMA sebesar Rp39,8 triliun dan PMDN sebesar Rp9,7 triliun pada 2023.
Baca Juga: HET LPG 3 Kg Alami Penyesuaian, Pj Gubernur Jatim: Upaya Jaga Stabilisasi Stok
"Capaian tertinggi di tahun 2023 didominasi oleh sektor industri pertambangan sebagai motor penggerak utama investasi di Gresik," ucap Bu Min.
Menurutnya, Pemkab Gresik terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), termasuk dalam mempercepat perizinan dan mempermudah akses investasi.
Capaian investasi tersebut merupakan pijakan untuk melangkah lebih jauh, khususnya dalam meningkatkan daya saing daerah serta menjaga pertumbuhan investasi yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca Juga: DPUTR Gresik Akhirnya Tambal Jalan Rusak di Desa Kembangan
"Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki kualitas infrastruktur, menciptakan peluang usaha baru, dan mengoptimalkan potensi lokal," kata Aminatun.
Sementara itu, Kepala DPMPTSP Gresik, AM Reza Pahlevi, menyebut penghargaan yang diraih merupakan penambah semangat bagi pihaknya untuk terus memberikan capaian terbaik bagi Kota Pudak. Pada tahun ini, target investasi berada di angka Rp41,57 triliun
"Hingga semester I, capaian investasi di Kabupaten Gresik sudah mencapai Rp20,69 triliun atau 49,77 persen dari target realisasi. Kita akan terus berupaya agar target yang sudah ditetapkan tersebut bisa tercapai," paparnya. (hud/mar)
Baca Juga: Tak Kunjung Diperbaiki Sejak 2024, Ruas Jalan yang Rusak di Gresik Jadi Sorotan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News