
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ditlantas Polda Jawa Timur menetapkan sopir bus PO Sakhindra Trans sebagai tersangka dalam kecelakaan maut yang menewaskan 4 orang di ruas Jalan Imam Bonjol-Pattimura-Soekarno Kota Batu.
Sopir bus dijerat dengan Pasal 311 ayat 3, 4, dan 5 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.
Baca Juga: Resmi Dilantik Sebagai Kada Kota Batu, Nurochman-Heli Siap Wujudkan mBATU SAE
Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin menjelaskan bahwa hasil penyelidikan mengungkap kerusakan pada komponen pengereman kendaraan.
“Kampas rem kanan dan kiri serta tromol bus ditemukan dalam kondisi rusak sehingga pengereman tidak optimal,” ungkapnya Jumat (10/1/2025) petang.
Selain kondisi rem yang rusak, penyelidikan juga mengungkap pelanggaran administrasi pada bus tersebut. Termasuk masa berlaku STNK yang sudah habis dan KIR yang kadaluarsa.
Baca Juga: Amankan Pelantikan Kepala Daerah Terpilih, Ditsamapta Polda Jatim Terjunkan 706 Personel
Tes urine sopir menunjukkan hasil negatif alkohol dan narkotika.
“Kecelakaan melibatkan bus yang membawa rombongan pelajar dari Bali untuk kegiatan study tour di Batu. Akibat kecelakaan ini, 14 orang menjadi korban, dengan rincian 4 meninggal dunia, 2 luka berat, dan 8 lainnya mengalami luka ringan,” ujar Kombes Pol Komarudin.
Kronologi kejadian, saat itu bus PO Sakhindra Trans akan kembali ke Bali setelah wisata ke Kota Batu.
Baca Juga: AJI dan PWI Malang Raya Desak Tindak Tegas Oknum Wartawan yang Lakukan Pemerasan di Kota Batu
Saat melintasi Jalan Imam Bonjol, sopir menyadari rem tidak berfungsi. Bus terlihat mencoba menepi dari rekaman CCTV yang menunjukkan roda kiri bus naik ke trotoar sebelum kembali ke jalan utama.
Namun, bus terus meluncur menuruni jalan hingga terjadi tabrakan. Akibtanya bus melibas 6 kendaraan roda empat dan 6 kendaraan roda dua.
Titik Tabrak 1 dan 2 (Jalan Imam Bonjol – Pattimura): Bus menabrak kendaraan roda empat, mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan satu orang luka berat.
Baca Juga: Polda Jatim Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Lapen Sampang, Aktivis Berencana Kembali Gelar Aksi
Titik Tabrak 3 (Jalan Pattimura): Bus menabrak kendaraan roda dua, mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
Titik Tabrak 4-7 (Jalan Ir. Soekarno): Bus terus melaju tanpa kendali, menyebabkan serangkaian tabrakan lainnya.
“Kondisi kontur jalan yang menurun di lokasi kejadian turut memperparah kecelakaan ini,” tutup Komarudin.
Baca Juga: Hujan Lebat Sore Hari ini di Kota Batu Sebabkan Plengsengan di Punten Bumiaji Longsor
Proses hukum terhadap sopir akan terus berjalan untuk memberikan keadilan bagi para korban. Pemeriksaan lebih lanjut juga dilakukan terhadap pengelola bus terkait kelalaian dalam pemeliharaan kendaraan. (rus/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News