
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Mojokerto, M. Rizal Octavian, menyalurkan bantuan sosial permakanan sedikitnya 2.220 kg beras kepada 5 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) yang berada di sekitar Kecamatan Pungging dan Mojosari, Rabu (26/3/2025).
Bantuan tersebut disalurkan ke LKSA Darul Aitam sebanyak 400 kg, LKSA Choiriyah Hasyim sebanyak 410 kg, LKSA Tarbiyatul Aitam 150 kg, LKSA Incerah sedikitnya 460 kg yang berada di Kecamatan Mojosari, serta LKSA Sabilul Muttaqin di Kecamatan Pungging sebesar 800 kg beras.
Dalam sambutannya, Rizal menekankan bahwa LKSA merupakan salah satu potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS) yang bergerak dalam penyantunan anak sebagai penerima pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS).
Salah satu kebutuhan dasar bagi anak adalah permakanan, sehingga bantuan beras yang diberikan diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan tersebut.
"Bantuan permakanan berupa beras yang diberikan ini dimaksudkan untuk memberikan tambahan bahan makanan bagi anak-anak dalam LKSA, sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan anak yang bernaung dalam LKSA," urai Rizal.
Ia juga menyadari bahwa banyak kebutuhan LKSA dalam membantu pemerintah menyantuni anak yatim, piatu, yatim piatu, dan dhuafa yang belum bisa dicukupi, seperti tambahan lauk-pauk, sarana dan prasarana, serta biaya operasional LKSA agar sesuai dengan standarisasi pelayanan.
"Kami mohon do'a supaya ditahun anggaran berikutnya bisa memberikan bantuan yang lebih layak sesuai dengan kebutuhan LKSA baik sarana prasarana ( seperti ranjang, kasur dan lemari) dan memberikan stimulan agar LKSA mampu mandiri dalam mencukupi kebutuhan operasionalnya (seperti bantuan usaha ekonomi produktif)," tuturnya.
Selain bantuan beras, Rizal juga menyerahkan bantuan alat bantu disabilitas berupa kursi roda. Hal ini merupakan bagian dari program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati, sebagai salah satu pendukung program unggulan Peduli PPKS.
"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Mojokerto untuk membantu kemudahan mobilitas bagi saudara-saudara penyandang disabilitas," pungkasnya. (ris/mar)