LIRA Gresik dan BNNK bersama Karangtaruna Pacuh saat sosialisasi P4GN. FOTO: ist.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dewan Pimpinan Daerah Lumbung Informasi Rakyat (DPD LIRA) Gresik menggandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gresik mengadakan sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN ) kepada Karangtaruna Desa Pacuh, Kecamatan Balongpanggang, di balai desa setempat, Sabtu (10/5/2025).
"Sosialisasi P4GN bertujuan untuk memberikan edukasi kepada generasi muda di Desa Pacuh akan bahaya narkoba," ujar Katim Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M ) BNNK Gresik, Basuki Risdianto.
Ia menyampaikan, dalam sosialisasi P4GN disampaikan bahwa di Indonesia kasus narkoba paling tinggi, mencapai 80 persen
"Saya mengajak generasi muda Kabupaten Gresik, khususnya generasi muda di Desa Pacuh untuk menjauhi narkoba," ajaknya.
Ia pun menyebutkan jenis dan bentuk narkoba seperti sabu-sabu, pil ektasi dan lainnya. Ia minta Karangtaruna jangan coba-coba bermain-main dengan narkoba.
"Dalam sosialisasi ini saya sampaikan jenis-jenis narkoba agar anak-anak Karangtaruna mengetahui bahaya dan konsekuensi hukumnya," pintanya.
Ia menyebutkan, di antara dampak pengguna, dan pecandu narkoba terhadap kesehatan dan menurunnya ketahanan tubuh.
"Pemakai dan pecandu narkoba muda terserang penyakit dan sakit sakitan," pungkasnya.
Bupati LIRA Sampaikan Dukungannya
Sementara itu, Bupati LIRA Gresik, Wiwit Arhamur Ridlo mendukung penuh kegiatan ini. Menurutnya, pemuda sebagai lokomotif perubahan dan kemajuan di Kabupaten Gresik, keberadaannya sangat menentukan sekali.
"Jika pemuda sudah terkontaminasi narkoba maka harapan generasi penerus yang bersinar akan dipertanyakan," ujarnya.
