Kecelakaan Maut di Perlintasan KA Latek Bangil, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Maut di Perlintasan KA Latek Bangil, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk Petugas saat melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebuah kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa terjadi di Jalan Umum Banyuwangi–Surabaya, tepatnya di depan perlintasan kereta api, turut Kelurahan Latek, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jumat (14/6/2025) malam sekira pukul 19.45 WIB.

Insiden tragis ini melibatkan sepeda motor Honda Vario bernomor polisi W-5802-NAT dengan kendaraan truk trailer S-8130-UP.

Motor tersebut dikendarai oleh Putri Anggraeni (28), warga Kelurahan Warungunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, dengan penumpang Zulisfian (54), warga Desa Kersikan, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Sementara truk trailer dikemudikan oleh Sampan (54), warga Desa Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya.

Akibat peristiwa tersebut, satu orang penumpang sepeda motor dilaporkan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi, kelalaian dan kurangnya konsentrasi dari pengendara sepeda motor diduga menjadi penyebab utama kecelakaan.

Saat melintasi rel, sepeda motor terpeleset dan terjatuh ke sisi kanan, tepat saat truk trailer melaju searah di belakangnya, hingga korban terlindas roda belakang truk.

"Diduga kuat karena pengendara kurang waspada saat melintasi rel, sehingga mengakibatkan jatuh dan terlindas oleh kendaraan berat," terang Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan, Ipda Aries, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com melalui pesan WhatsApp.

Aries mengatakan pihaknya bersama personel Pos Lantas Bangil langsung melakukan evakuasi korban dan olah TKP begitu tiba di lokasi kejadian.

Kemudian dilanjutkan dengan wawancara saksi dan pencarian rekaman CCTV, evakuasi korban ke UGD RSUD Bangil, serta pendataan kendaraan dan pengemudi.

"Kerusakan kendaraan sepeda motor ditaksir Rp100.000, sementara truk trailer tidak mengalami kerusakan berarti," Aries.

Menurut Aries, dari hasil penyelidikan, kecelakaan ini disebabkan murni oleh faktor manusia. Dalam kecelakaan tersebut yang sangat mempengaruhi yakni pengaruh dari kelalaian pengemudi.

"Saya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan saat melintasi perlintasan sebidang," tegas Aries.

"Terlebih saat malam hari dengan jarak pandang terbatas. Keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Hati-hati di setiap perlintasan rel, apalagi saat malam hari," tutupnya. (maf/par/rev)