Lewat SheHacks Innovate 2025, Indosat Dukung Pengembangan UMKM di Pamekasan

Lewat SheHacks Innovate 2025, Indosat Dukung Pengembangan UMKM di Pamekasan Asisten Administrasi Umum Sekdakab Pamekasan, Ahmad Zaini (tengah), dan VP Head of Sales Western East Java IM3, Adhy Sukma, saat SheHacks Innovate 2025.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengajak perempuan pelaku UMKM di Bumi Gerbang Salam untuk berinovasi dan mengembangkan usaha melalui pemanfaatan teknologi digital lewat program Corporate Social Responsibility bertajuk SheHacks Innovate 2025.

Program ini merupakan bagian dari strategi SheHacks 2025 sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah, khususnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam memaksimalkan peran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk pemberdayaan SDM sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison, Fahd Yudhanegoro, mengatakan bahwa SheHacks Innovate di Pamekasan telah menarik lebih dari 200 pendaftar, dan sebanyak 80 perempuan pelaku UMKM terpilih mengikuti lokakarya secara langsung.

Kegiatan terbagi dalam 3 tahapan, yakni Formation Team, Building Solution, dan Showcase. Tujuannya adalah mendorong kolaborasi dan menciptakan solusi nyata atas tantangan bisnis yang mereka hadapi.

"Transformasi digital UMKM di Indonesia terus berkembang, dengan potensi peningkatan sebesar 64% hingga tahun 2027. Karena sebagian besar UMKM dikelola oleh perempuan, penting bagi mereka untuk dibekali keterampilan digital yang tepat," kata Fahd, Rabu (16/7/2025).

"Melalui program ini, kami menghadirkan pelatihan dan pendampingan agar peserta mampu merumuskan solusi inovatif berbasis teknologi untuk mengembangkan usaha mereka. Indosat berkomitmen memberdayakan perempuan Indonesia yang memiliki peran penting dalam keluarga, komunitas, dan kemajuan bangsa,” imbuhnya.

Disebutkan olehnya, kualitas jaringan internet adalah faktor penting dalam mendukung digitalisasi UMKM. Indosat berkomitmen menjaga performa jaringan, termasuk di Pamekasan, dengan target cakupan populasi jaringan (Network Coverage Population/NCP) Jawa Timur mencapai 100% pada akhir Desember 2025.

Asisten Administrasi Umum Sekdakab Pamekasan, Ahmad Zaini, turut mengapresiasi inisiatif ini.

“Perempuan memiliki potensi luar biasa dalam membangun perekonomian bangsa, terutama melalui kewirausahaan. Di Pamekasan, sebagian besar UMKM dikelola oleh perempuan. Ini bukti bahwa mereka memegang peranan strategis dalam ekonomi nasional," ucapnya.

"Saya berharap program ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Dengan adopsi digital, saya yakin UMKM perempuan bisa menjadi motor penggerak ekonomi daerah dan bahkan nasional,” sambungnya.

Salah satu peserta inspiratif adalah Sitti Raisya (31), Co-Founder & CCO Kasir Pintar dan alumni MVP SheHacks 2024. Usaha digitalnya telah menembus pasar internasional seperti Malaysia, Singapura, Guatemala, dan Australia.

“Saya ingin membantu ibu-ibu pelaku UMKM yang kesulitan mendigitalisasi usahanya karena keterbatasan literasi keuangan. Saat ini, kami memiliki lebih dari 100 karyawan yang fokus pada pengembangan platform,” tuturnya.

Ia juga tengah mengembangkan berbagai aplikasi berbasis data seperti PintarHR, AkuntansiKu, dan CRM guna mendorong UMKM naik kelas.

Sebelum Pamekasan, SheHacks Innovate telah sukses digelar di Jayapura, Ambon, Bandung, Aceh, Nias, dan Banjarmasin. 

Pamekasan menjadi tuan rumah penutup rangkaian SheHacks 2025, sebagai wujud komitmen Indosat dalam pemberdayaan UMKM perempuan di seluruh Indonesia melalui teknologi dan inovasi. (dim/mar)