Petugas saat mengevakuasi driver Ojol yang tewas mendadak di Surabaya.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Seorang warga Tambaksari berinisial AS (40), ditemukan meninggal dunia setelah mengalami kejang mendadak di sebuah warung kopi, Jalan Menur, Selasa (26/8/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.
Korban yang diketahui berprofesi sebagai driver ojek online (Ojol) sempat mengalami kejang, dan mengeluh sakit di bagian dada kanan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Kejadian tersebut disaksikan langsung oleh Prasetio, rekan sesama driver yang berada di lokasi.
“Korban datang ke warkop naik motor Yamaha Mio merah, duduk dan pesan teh. Belum sempat diminum, dia ke toilet cukup lama. Setelah keluar, dia kembali ke kursi dan tiba-tiba ambruk,” katanya.
Melihat AS terjatuh dan mengalami kejang, Pras bersama rekan-rekan lainnya mencoba memberikan pertolongan pertama. Korban sempat sadar dan duduk, namun mengeluh nyeri di bagian dada.
“Setelah sadar, dia merintih kesakitan di sisi jantungnya. Tapi lima menit kemudian, dia kembali kejang hebat dan tidak bernapas lagi,” ucap Pras.
Kematian AS langsung dilaporkan ke Polsek Gubeng. Tim BPBD Surabaya, Polsek Gubeng, dan Inafis Polrestabes Surabaya segera datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
Jenazah korban kemudian dibawa ke RS Bhayangkara guna dilakukan visum dan otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya.
Tak lama setelah kejadian, adik korban tiba di lokasi dan memberikan keterangan bahwa korban memang memiliki riwayat penyakit kolesterol.
“Kakak saya terakhir menemui saya kemarin, minta uang. Memang sering tidak pulang ke rumah. Kalau riwayat kesehatan, kakak punya penyakit kolesterol,” tuturnya. (rus/mar)
