Vikram Sinha selaku President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison saat berswafoto
SEMARANG,BANGSAONLINE.com - Indosat merayakan ulang tahun ke-58 dengan tema '5troving 8eyond' dan menempatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) sebagai fondasi utama dalam menghadirkan pengalaman digital yang lebih cerdas, personal, dan berdampak bagi pelanggan. President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menyebut peringatan HUT ke-58 menjadi momentum refleksi perjalanan panjang sekaligus langkah menatap masa depan. “Ini adalah bukti bahwa Indosat terus melampaui batas sebagai AI TechCo, melalui inovasi dan solusi yang dibangun bersama ekosistem kolaboratif. Kami ingin memastikan setiap kemajuan teknologi membawa manfaat nyata bagi masyarakat, pelanggan, dan masa depan digital Indonesia,” tuturnya, Senin (24/11/2025).
Transformasi menuju AI TechCo diwujudkan melalui sejumlah inisiatif strategis, salah satunya kampanye 'AI untuk Kita Semua' yang bertujuan memastikan teknologi AI dapat dirasakan secara inklusif oleh seluruh lapisan masyarakat.
Salah satu implementasi terdekatnya yakni fitur Anti-Spam dan Anti-Scam berbasis AI. Dalam tiga bulan sejak diluncurkan, fitur tersebut telah memblokir lebih dari 200 juta panggilan berisiko, memberikan peringatan untuk lebih dari 90 juta pesan mencurigakan, serta melindungi rata-rata 11,5 juta pelanggan setiap bulan dari potensi penipuan digital.
Indosat juga baru saja meresmikan AI-RAN Research Center di Surabaya, pusat inovasi AI Radio Access Network (AI-RAN) pertama di Asia yang dikembangkan bersama Nokia dan NVIDIA. Fasilitas ini mempertegas posisi Indonesia sebagai pelopor jaringan cerdas berbasis AI sekaligus mendukung komitmen pemerintah memperkuat kedaulatan digital menuju visi Indonesia Emas 2045.
Selain itu, Indosat kembali meluncurkan Empowering Indonesia Report 2025 bertema 'Building Bridges of Tomorrow', yang menegaskan pentingnya kedaulatan AI sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi digital. Laporan tersebut mendorong kolaborasi lintas sektor melalui penguatan infrastruktur digital, pengembangan talenta masa depan, serta penerapan tata kelola AI yang beretika.
