Pemkab Lamongan Siapkan Beragam Program Perkuat Pemberdayaan Difabel

Pemkab Lamongan Siapkan Beragam Program Perkuat Pemberdayaan Difabel

LAMONGAN,BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Lamongan terus menunjukkan komitmen dalam meningkatkan pemberdayaan penyandang disabilitas melalui berbagai program yang dirancang agar mereka dapat berpartisipasi aktif di tengah masyarakat.

Beragam kegiatan digelar sebagai bentuk dukungan, mulai dari lomba minat dan bakat, pelatihan keterampilan dan kewirausahaan, bantuan keuangan, pengembangan bakat, akses pendidikan inklusif, hingga kompetisi olahraga seperti Pekan Paralimpik Pelajar Provinsi (Peparpeprov).

Forum Perlindungan dan Pemenuhan Hak Disabilitas (FP2HD) juga dibentuk sebagai wadah penyandang disabilitas untuk menyampaikan aspirasi serta mendorong terciptanya lingkungan yang inklusif.

Pada peringatan Hari Disabilitas Internasional 2025, pemerintah daerah akan menggelar 'Festival Difabel'.

Ajang ini menghadirkan berbagai lomba, seperti menyanyi, melukis, ketangkasan, vlog, dan fashion show, yang dijadwalkan berlangsung pada 9 Desember 2025 di Pendopo Lokatantra.

Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lamongan, Farah Damayanti Zubaidah menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang tidak hanya sebagai ruang ekspresi, tetapi juga sarana untuk menggali keterampilan para difabel.

"Pemerintah Kabupaten Lamongan akan terus mendukung pemberdayaan difabel. Karena hak dan kontribusi masyarakat harus tetap diberikan. Keterbatasan fisik tidak menjadi penghalang," ujar Farah, Rabu (3/12/2025).

Salah satu program yang dijalankan untuk penguatan kemandirian penyandang disabilitas adalah Disabilitas Mandiri Terlindungi (Tas Mantri) oleh Puskesmas Turi Lamongan.

Program ini mencakup layanan Home Care Service (HCS) dua kali setiap minggu, pelatihan caregiver dua kali setahun, serta bantuan alat penunjang kesehatan seperti tensimeter, alat mobilisasi, dan alat laboratorium sederhana bagi 15 penerima setiap tahun. (qom/van)