Bupati Gresik Buka Kick Off RKPD 2027: Infrastruktur, Kesehatan dan Pendidikan Jadi Prioritas

Bupati Gresik Buka Kick Off RKPD 2027: Infrastruktur, Kesehatan dan Pendidikan Jadi Prioritas Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, bersama pimpinan DPRD, kepala Bappeda Jatim dan peserta Kick Off Penyusunan RKPD 2027. (Ist)

GRESIK, BANGSAONLINE.com – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, membuka kegiatan kick off penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Gresik tahun 2027 di Ruang Mandala Bhakti Praja Kantor Bupati Gresik, Kamis (18/12/2025).

Kick off RKPD 2027 dilaksanakan sebagai langkah awal untuk menyamakan dan menyelaraskan persepsi seluruh pemangku kepentingan, terhadap dokumen perencanaan pembangunan daerah tahun 2027.

Bupati menyampaikan, perencanaan yang transparan dan berkelanjutan menjadi kunci dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.

“Untuk mewujudkan good government, perencanaan harus dilakukan secara benar dan transparan, serta disertai evaluasi dan perbaikan yang dilakukan setiap tahun,” ujarnya.

Ia menambahkan, perencanaan pembangunan daerah harus berlandaskan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai acuan utama pencapaian pembangunan.

“RPJMD menjadi garis besar arah pembangunan daerah. Infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan merupakan sektor mandatori yang harus menjadi prioritas,” tandasnya.

Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur, Mohammad Yasin, yang hadir pada kegiatan ini mengapresiasi langkah Pemkab Gresik yang telah memulai tahapan perencanaan RKPD 2027 tepat waktu.

“Kami mengapresiasi Pemkab Gresik yang memulai kick off perencanaan RKPD 2027 sesuai jadwal,” tandasnya.

Ia menekankan pada minggu kedua Januari 2026, Pemkab Gresik harus sudah menyusun arah kebijakan serta program prioritas pembangunan tahun 2027.

“Pemkab Gresik harus segera menyusun arah kebijakan program prioritas yang akan menjadi bahan bagi pemerintah desa dalamnya pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan,” pintanya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Gresik, Edy Hadisiswoyo, menyampaikan pentingnya posisi RKPD 2027 dalam tahapan pembangunan daerah.

“RKPD 2027 memiliki posisi yang sangat penting karena merupakan tahun ketiga pelaksanaan RPJMD Kabupaten Gresik 2025–2029. Oleh karena itu, program prioritas yang disusun harus mulai menunjukkan capaian yang signifikan dan terukur,” ujarnya.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan diskusi panel yang menghadirkan narasumber Sekretaris Daerah Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman; Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir; beserta Wakil Ketua Mujid Riduan, dan dan Ahmad Nurhamim.

Mereka memaparkan penyusunan RKPD dan Renja tahun 2027, serta peran strategis legislatif dalam mengawal perencanaan pembangunan daerah.

Acara ini juga dihadiri oleh 250 peserta, mulai dari kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, kepala desa, hingga staf perencanaan di lingkungan Pemkab Gresik. (hud/msn)