Petani Gunungsari Madiun ‘Berburu’ Tikus

MADIUN, BANGSAONLINE.com - Kelompok Tani dan masyarakat Desa Gunung Sari Kecamatan Madiun Kabupaten Madiun menggelar gropyokan hama tikus, alias berburu tikus di lahan persawahan, Kamis (19/11) pagi ini. Tikus menjadi hama dan musuh utama petani menjelang masa tanam sampai dengan panen padi.

Untuk itu dari awal akan tanam mengerahkan para kelompok tani di daerah binaannya dibantu PPL dan Dinas Pertanian melakukan penanggulangan hama tikus di desa Gunung sari yang merupakan salah satu lumbung padi untuk Kabupaten Madiun.

Baca Juga: Pencurian di Pasar Sindon, BUMDes Sidomulyo Terkesan Acuh

Bowo, satu staf Dinas Pertanian Kabupaten Madiun mengatakan, sawah yang akan ditanami padi didahului dengan gropyokan tikus.

Pihak Dinas Pertanian Kabupaten Madiun memberikan bantuan racun tikus untuk para petani dalam rangka membasmi hama tikus, dilanjutkan dengan gropyokan. “Gropyokan ini ampuh dan murah, serta dapat menumbuh suburkan semangat gotong-royong warga desa dalam mengatasi hama tikus di sawah. Mereka secara bergantian dari satu sawah ke sawah yang lain,” kata dia

Di sisi lain, pendampingan Babinsa sangat dibutuhkan untuk memberikan pengawalan dan penyuluhan bersama-sama PPL, agar petani dapat meningkatkan hasil panen yang biasanya setahun hanya sekali panen menjadi setahun bisa dua sampai tiga kali panen.

Baca Juga: Selama Uji Coba, Operasional KA BIAS Tuai Respons Positif Masyarakat di Daop 7

Diharapkan pada Nopember 2015 ini seluruh petani sudah menanam padi di sawah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News