Warga terpaksa tidur di teras rumah karena kebanjiran, sambil menunggu air surut. foto: rony suhartomo/ BANGSAONLINE
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Jombang, Jawa Timur saat malam pergantian tahun menyebabkan tiga desa di Kecamatan Jombang terendam air hingga ketinggian satu meter. Tiga desa yang tergenangi air yakni, Desa Pulo, Sambong dan Gentengan.
Banjir terjadi akibat meluapnya sungai Pulo yang melintasi tiga desa tersebut setelah diguyur hujan terus menerus. Bahkan banjir yang terjadi membuat sebuah acara pernikahan hampir gagal terselenggara dikarenakan banjir.
"Dulu sering banjir, tapi ini agak lama terus baru ini banjir lagi. Sungai meluap meluber penuh sampai ke sini, sehingga mengganggu hajatan adik saya. Bahkan ketingian air sampai pinggang orang dewasa," ujar Misman salah satu warga desa Pulo, Jumat (1/1).
Selain akibat meluapnya sungai Pulo, banjir kali ini menurut Misman juga dikarekan saluran air atau gorong-gorong yang berada di tiga tersebut tidak berfungsi dengan baik. Pihaknya berharap agar pemerintah daerah segera melakukan pembenahan.
Hal senada juga diutarakan, Sugono warga desa Pulo lor kecamatan Jombang yang rumahnya tergenang air setinggo 80 senti meter. "Gorong-gorong tersebut tidak berfungsi demgan baik sehingga meneyebabkan banjir.Perlu adanya pemgerukan akibat pendangkalan gorong-gorong tersebut," jelas dia.
Hingga berita ini diturunkan, banjir diperkirakan masih meluas dibeberapa desa dan merendam ratusam rumah, namun ketinggian air sudah agak menurun. (ony/ns)
