Jajaran Forpimka Pragaan dan Kantor ESDM Sumenep saat meninjau sumur bor yang mengandung gas. foto: rahmatullah/ BANGSAONLINE
SUMENEP, BANGSAONLIE.com - Kantor Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Kabupaten Sumenep mengambil sample air sumur bor yang mengandung gas di Dusun Batu Jaran, Desa Pragaan Daya, Kecamatan Pragaan, Sabtu (16/1). Dalam pengambilan sample air itu, Kantor ESDM didampingi Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) dan perangkat desa setempat.
Kepala Kantor ESDM Kabupaten Sumenep, Abd. Kahir, tidak bisa memastikan apakah adanya gas yang disemburkan sumur bor itu merupakan bagian dari kandungan gas alam di Desa Larangan Pereng yang dilakukan penelitian oleh SPE Petrolium beberapa waktu lalu atau tidak. Tapi berdasarkan amatan sementara, kandungan gas di dalamnya hanya berskala kecil.
BACA JUGA:
"Untuk sementara tekanannya kecil," ujar Kahir.
Meski demikian, Kahir memastikan akan membawa sample air yang diambil untuk diuji lab terlebih dahulu. Diharapkan, melalui uji lab itu, kandungan gas dalam sumur bor itu bisa diketahui secara pasti.
Kahir berencana akan melaporkan peristiwa itu ke Pemprov Jawa Timur dan Pemerintah Pusat. Kahir berharap dengan laporan itu nantinya dilakukan deteksi maksimal untuk mengetahui kandungan gas di dalamnya.
"Dalam dua hari ke depan, kami tetap akan melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan Pak Camat dan Polsek setempat," ujarnya.
Kahir mengimbau warga berhati-hati dengan adanya semburan gas itu, sebab belum diketahui gas tersebut berbahaya atau tidak.
Sementara Kepala Desa Pragaan Daya, Imrah, berharap Kantor ESDM segera melakukan uji lab, sehingga warga bisa mengetahui apakah gas itu berbahaya atau tidak. "Jika sudah diketahui bahaya atau tidak, warga akan tidak perlu khawatir lagi," harapnya.
Sumur bor itu baru diketahui mengandung gas oleh pemilik, Mohammad Saleh, Jum'at (15/1) kemarin. Pemilik sumur mengikuti imbauan tukang bor untuk dipasangi pipa besi. Setelah dipasangi pipa dan disulut menggunakan korek api, Mohammad Saleh terkejut karena ternyata ujung pipa menyemburkan api. (smn2/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
