Hasil Pantauan Bank Indonesia, Tingkat Konsumsi Masyarakat Surabaya Masih Kuat

Hasil Pantauan Bank Indonesia, Tingkat Konsumsi Masyarakat Surabaya Masih Kuat

Sedangkan menurut Survei Konsumen (SK), terjadi penurunan optimisme keyakinan konsumen pada Desember 2015. Keyakinan konsumen yang diukur menggunakan Indikator Keyakinan Konsumen (IKK) mencatatkan penurunan optimisme sebesar 2,6 poin. Ini didorong oleh penurunan salah satu indikator pembentuknya yaitu Indeks Kondisi Saat Ini (IKE).

Namun, indikator pembentuk IKK lainnya yaitu Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) menunjukkan peningkatan. Peningkatan tersebut dipicu oleh meningkatnya optimisme masyarakat terhadap kondisi ekonomi Indonesia.

IKE Desember 2015 turun sebesar 5,8 poin dibanding bulan sebelumnya menjadi 100,8 poin. Penurunan terjadi pada indikator ketersediaan lapangan kerja saat ini yang masih berada pada zona pesimis (<100 poin) yaitu 82,4 poin dan indikator pengeluaran membeli barang tahan lama yang mencerminkan perilaku masyarakat yang masih cenderung menahan konsumsi barang tahan lama. Namun, indikator penghasilan saat ini sedikit meningkat dari 129,8 poin menjadi 131 poin.

Peningkatan tersebut diperkirakan merupakan dampak dari terkendalinya tingkat inflasi selama tahun 2015 serta rencana kenaikan UMK di tahun 2016.

Untuk ekspektasi harga barang, perubahan harga secara umum dalam 3 bulan yang akan datang menunjukkan adanya sedikit penurunan ekspektasi kenaikan harga barang namun masih dalam zona optimis. Penurunan tingkat optimistis tersebut terjadi pada seluruh komoditas, kecuali pada kelompok bahan makanan yang terpantau meningkat 2,3 poin.

Untuk periode 6 dan 12 bulan yang akan datang, indikator menunjukkan adanya peningkatan ekspektasi yang disebabkan oleh tren pelemahan kurs Rupiah dan adanya pengaruh dari hari raya keagamaan/hari besar lainnya.

Dari sisi penggunaan penghasilan pada rumah tangga, SK menunjukkan porsi penggunaan penghasilan untuk konsumsi rumah tangga mengalami peningkatan 2%, porsi pembayaran cicilan utang relatif stabil dengan kenaikan 0,4%, sedangkan tabungan turun sebesar 2,4%. Indikator rata-rata pendapatan untuk memenuhi kebutuhan dan pembayaran cicilan tercatat masih cenderung stabil dibandingkan bulan sebelumnya dimana pendapatan masyarakat masih mencukupi dan terdapat sisa untuk ditabung. (yan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO