SIMBOLIS: Bupati H Saiful Ilah memasangkan baju batik kepada Jemaah Calon Haji (JCH) Sidoarjo, di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (20/8). foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE.com
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah memberangkatkan 1233 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Sidoarjo terdiri Kelompok Terbang (Kloter) 29, 30 dan 31, dari Pendopo Delta Wibawa menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Sabtu (20/8).
Kepada ribuan JCH ini, Bupati H Saiful Ilah menitip doa agar Kabupaten Sidoarjo dapat terbebas dari segala bencana. "Kami minta JCH agar meluangkan waktu untuk bertafakur, memanjatkan doa kepada Allah SWT agar Kabupaten Sidoarjo dapat terbebas dari segala bencana," cetus Abah Saiful, panggilan karib H Saiful Ilah.
Baca Juga: Lepas Jamaah Haji Muslimat NU Sidoarjo, Khofifah Titip Doakan Kedamaian Dunia saat Wukuf di Arofah
Dia juga menitip kepada JCH agar Kabupaten Sidoarjo semakin inovatif dan sejahtera. "Semoga JCH diberi kemudahan dalam menjalankan ibadah dan mendapatkan predikat Haji Mabrur," cetusnya.
Selain Bupati, pemberangkatan JCH Sidoarjo ini juga dihadiri di antaranya Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin dan Ketua DPRD Sidoarjo H Sullamul Hadi Nurmawan.
Sementara, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sidoarjo H Achmad Rofi'i menyatakan, JCH mendapatkan bantuan dari Pemkab Sidoarjo berupa baju batik khas Sidoarjo dan transportasi untuk berangkat menuju ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Baca Juga: Berangkatkan Jemaah Haji Kloter 46, Gus Muhdlor Titip Doa untuk Kebaikan Sidoarjo
"Batik khas daerah ini dipakai sampai asrama haji, karena saat berangkat ke tanah suci, sudah disiapkan batik Nasional," cetus Achmad Rofi'i.
Kepada para JCH asal Sidoarjo, Rofi'i mengimbau untuk menjaga kesehatan dengan menjaga pola makan, karena musim haji tahun ini cuaca cukup panas, hingga 50 derajat celsius. "Kami berharap jemaah untuk menjaga pola makanannya," tandas H Achmad Rofi'i.
Di sisi lain, untuk tahun JCH Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016 ini, JCH tertua, yakni Umi Kulsum, berusia 84 tahun, asal Sepanjang Kecamatan Taman dan masuk kloter 30. Sedangkan JCH termuda, Mazidah, berusia 19 tahun, asal KBIH Mabruroh, masuk Kloter 32. (sta/rev)
Baca Juga: 5 Daerah Jatim Penyumbang Jemaah Haji Terbanyak, Khofifah: Penanda Kebangkitan Ekonomi Pascapandemi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
