JUMBO: Salah satu sapi juara Kontes dan Festival Ternak dipamerkan di depan Wagub Jatim Saifullah Yusuf, dan Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin, di Pasar Induk Modern, Puspa Agro, Selasa (6/9). foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 59 ekor sapi mengikuti Kontes dan Festival Ternak Kurban yang digelar Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan (DP3) Sidoarjo di kawasan Pasar Induk Modern, Puspa Agro di Desa Jemundo Kecamatan Taman, Sidoarjo, Selasa (6/9).
Kegiatan yang digelar jelang beberapa hari pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tahun ini, salah satunya diharapkan memancing minat masyarakat untuk berinvestasi dalam bidang peternakan dan kesehatan hewan. Selain sapi, 89 ekor kambing juga mengikuti kontes ini.
Baca Juga: Idul Adha 1445 H, BHS Bagikan Ribuan Paket Daging Kurban
"Peserta kontes berasal dari 18 Kecamatan di Sidoarjo," cetus Asisten Sekda Bidang Perekonomian Pemkab Sidoarjo Handajani kala menyampaikan laporan kegiatan.
Kontes dan Festival Ternak Kurban ini, menurut Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin, juga diharapkan meningkatkan kemandirian dan ketangguhan peternak sebagai pelaku usaha. Selain itu, dapat memotivasi dan menstimulasi peternak untuk meningkatkan produksinya dan produk olahan, secara sehat dan berkualitas. "Selain itu bisa menyediakan ternak kurban yang sehat dan berkualitas," tandas Nur Ahmad Syaifuddin.
Wagub Jawa Timur Saifullah Yusuf yang menghadiri kegiatan, menyatakan, ada pekerjaan rumah yang diberikan presiden R.I kepada Provinsi Jawa Timur bagi ketahanan pangan nasional.
Baca Juga: BHS Bagikan Puluhan Ribu Paket Daging Kurban untuk Warga Terdampak Covid-19
"Presiden berharap Provinsi Jawa Timur menjadi salah satu provinsi yang berkontribusi terhadap hal tersebut. Dan Jatim memiliki pasokan sapi ternak yang cukup besar. Sekitar 30 persen pasokan sapi dari Jawa Timur untuk memenuhi kebutuhan nasional. Jadi bisa dikatakan Provinsi Jawa Timur adalah provinsi peternak di samping provinsi pertanian atau provinsi agro,” cetusnya.
Gus Ipul, panggilan karib Saifullah Yusuf, mengapresiasi terlaksananya kegiatan tersebut. Ia mengatakan kegiatan tersebut salah satu cara untuk meningkatkan populasi hewan ternak di Jawa Timur.
“Kegiatan ini adalah bagian penting dari proses pengadaan sapi di Jawa Timur,” tandasnya. Ia juga menilai melalui kegiatan seperti ini dapat menjadi informasi dan pengetahuan cara beternak yang bagus. (sta)
Baca Juga: Kapolresta Sidoarjo Door to Door Bagikan Daging Kurban ke Warga Terdampak Pandemi Covid-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
