GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Gresik memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 43 tahun diawali dengan upacara bendera dipimpin langsung oleh Bupati Gresik Sambari Halim Radianto di halaman kantor Bupati Gresik, Senin (27/2).
Sekretaris Daerah Pemkab Gresik Djoko Sulistio Hadi menyatakan, upacara tersebut menyambut peringatan HUT Pemkab Gresik ke-43 dan Hari Jadi Kota Gresik tahun 2017 ke-530.
Baca Juga: Kasad Launching Pipanisasi TNI AD Manunggal Air di Pulau Bawean
Sementara Bupati Sambari menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas kerjasamanya selama ini.
"Sebagai refleksi atas semua yang kita laksanakan, marilah kita semua untuk menyampaikan rasa syukur atas Rahmat Allah SWT kita diberikan keberhasilan dalam pembangunan," ujarnya.
Dia menyebutkan, beberapa keberhasilan pembangunan yang dicapai sudah berada di jalur yang tepat dan sesuai, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Gresik.
Baca Juga: Warga Tak Kesulitan Air saat Kemarau, Pemdes Wadak Kidul Apresiasi Langkah Perumda Giri Tirta
"Di usia yang sudah mencapai empat puluh tiga tahun, banyak pembangunan pembangunan monumental yang berhasil kita wujudkan. Berbagai inovasi yang dipadu dengan situasi dan kondisi telah kita persembahkan kepada masyarakat Gresik. Insya Allah semuanya telah dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," jelasnya.
"Dari hasil jerih payah dan kerja keras kita semua dalam melaksanakan pembangunan, serta bantuan dan dukungan dari seluruh masyarakat, maka kita bisa menjadi seperti ini," sambung dia.
Ditegaskan dia, beberapa pembangunan yang monumental yaitu Stadion Gelora Joko Samudro (GJS), pembangunan Rumah Sakit Ibnu Sina yang kini memiliki 5 lantai serta seluruh sarana prasarana yang ada di dalamnya.
Baca Juga: Plt Bupati dan Ketua DPRD Gresik Hadiri Pesta Siaga Kwartir Cabang Pramuka
Selain itu, pembangunan Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) tahap I dan tahap II, Bendung Gerak Sembayat (BGS), Sarana Olahraga Kanjeng Kromo Wijoyo di Sidayu, pembangunan Bandara Harun Thohir Bawean, pembangunan Rumah Sakit type D di Bawean serta jalan lingkar Bawean sejauh 53 kilometer.
"Semua yang dibangun dan kita adakan pada beberapa tahun terakhir ini dipersembahkan untuk kesejahteraan masyarakat masyarakat Gresik. Kalaupun dari upaya pembangunan yang saya laksanakan ini mendapat apresiasi berupa penghargaan, maka itu sesuatu yang wajar. Tapi tujuan kami tetap yaitu kesejahteraan masyarakat yang kami utamakan," paparnya.
Selama pemerintahannya di periode II ini, yaitu selama tahun 2016 hingga Februari 2017, tercatat sudah 18 prestasi ditorehkan oleh Bupati. Dia mengaku prestasi ini dicapai berkat dukungan semua pihak, seluruh unit kerja, Forkopimda, masyarakat dan stakeholder pemerintah lainnya.
Baca Juga: Target PAD APBD 2024 Rawan Meleset, Pimpinan DPRD Gresik Siapkan Solusi untuk Tekan Defisit
Ke depannya, kata dia, masih ada satu keinginan, yaitu mewujudkan kawasan Religi di Kabupaten Gresik.
"Kami berkeinginan membangun kawasan religi berupa kawasan Islamic Center di empat wilayah eks pembantu bupati. Di tahun 2018, kami berharap dapat terealisasi," harapnya.
Sementara Sekretaris Peringatan HUT Pemkab Gresik ke 43 dan Hari Jadi Kota Gresik 530 tahun 2017, Suyono menyatakan, tema peringatan kali ini ‘Dengan Semangat HUT Pemerintah Kabupaten Gresik ke-43 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-530, Kita Wujudkan Kebersamaan, Kerja Keras, Kejujuran, Kesabaran dan Keikhlasan Untuk Gresik Bisa Semakin Baik’.
Baca Juga: Berantas Rokok Ilegal, Satpol PP Gresik Gandeng Bea Cukai, Polres, dan Kodim Gelar Sosialisasi Cukai
"Melalui tema tersebut, kami berharap agar peringatan HUT ini dijadikan sebagai momentum untuk melakukan renungan dan meningkatkan kualitas capaian, terutama dalam peningkatan kinerja para Pegawai Negeri Sipil (PNS) sesuai dengan kewajibannya menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, terutama dalam mewujudkan pelayanan kepada msayarakat agar semakin sejahtera," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News