Polri dan TNI di Tuban Gelar Tahlil untuk Korban Bom Jakarta

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Personel kepolisian resort (Polres) Tuban dan personel TNI dari Kodim 0811 Tuban menggelar tahlil serta doa bersama untuk pahlawan Bhayangkara yang gugur terkena bom panci di Jakarta saat sedang bertugas. Kegiatan yang juga mengajak masyarakat dan majelis Ar Ridwan tersebut digelar di masjid Agung Tuban, Kamis (25/5) malam.

Kapolres Tuban, AKBP Fadly Samad yang hadir di acara itu menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mendoakan rekan-rekan yang telah gugur dalam menjalankan tugas di Jakarta.

"Acara ini bentuk simpati dan rasa duka kami terhadap pahlawan Bhayangkara yang telah gugur, karena terkena bom di Jakarta," ujar Fadly.

Mantan Kasatreskrim Polres Jepara tersebut menjelaskan, meski perkembangan teror terus ditujukan kepada institusi Polri, tapi institusi polri tidak gentar sedikit pun. Polri meyakini bahwa pengabdian untuk bangsa dan negara merupakan jihad.

"Melawan teroris adalah bentuk jihad bagi kami dan keluarga kami," terang dia.

"Media saat ini telah menframing kelompok-kelompok teroris merupakan dari kelompok Islam radikal. Selain itu, juga banyak pembentukan opini dalam masyarakat bahwa kejadian teroris merupakan settingan dari pemerintah atau institusi tertentu. Jangan sampai percaya pada pembentukan opini yang salah kaprah, masyarakat harus cerdas dalam menerima informasi," pesan Kapolres

Kata dia, bangsa Indonesia saat ini sedang menghadapi cobaan baik dari luar maupun dari dalam negeri. Banyak adu domba yang dilakukan untuk memecah belah bangsa Indonesia. Untuk itu, masyarakat Tuban diimbau tidak terprovokasi yang bersifat opini adu domba.

"Dalam menjaga situasi yang kondusif ini kami mengharapkan dukungan dari TNI, Pemda dan masyarakat," harap dia. (wan/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News