Bupati saat memberikan sambutan kepada 890 CJH di pendopo Krido Manunggal. foto: SUWANDI/ BANGSAONLINE
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kementerian Agama (Kemenag) Tuban resmi memberangkatkan 890 Calon Jamaah Haji (CJH) yang berasal dari wilayah Kabupaten Tuban dari pendopo Krido Manunggal ke Surabaya menggunakan 20 armada bus, Selasa (1/8). Sebelum terbang ke tanah suci, para CJH ini memang akan menginap semalam di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.
"890 CJH terbagi 3 kloter, yakni 16, 17 dan 21," ujar Kepala Kemenag Tuban, Sahid kepada bangsaonline.com.
Baca Juga: Keluarga Sambut Haru Kedatangan Jemaah Haji di Tuban, Lima Orang Meninggal Dunia
"Alhamdulillah prosesi pemberangkatan berjalan lancar," tambahnya.
Sementara Bupati Tuban, H Fathul Huda yang menghadiri pemberangkatan tersebut mendoakan CJH agar berangkat dan pulang dengan kondisi selamat, serta menjadi haji yang mabrur. Ia juga berpesan agar CJH bisa beradaptasi dengan lingkungan maupun karakter jamaah haji yang lain selama di tanah suci.
"Kalian semua harus bisa mempertahankan kultur Indonesia dan bisa beradapatasi dengan jamaah haji yang lain," pungkas Bupati.
Baca Juga: Jemaah Haji Lansia Asal Tuban Meninggal di Tanah Suci
Adapun CJH paling tua kali ini adalah Mutiatun (86) yang berasal dari Dusun Sendang, Desa Sendang, Kecamatan Senori. Sedangkan CJH termuda adalah Intan (21) warga Desa Sugiharjo, Kecamatan Tuban. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
