Diduga Idap Gangguan Jiwa, Seorang Gadis di Senori Tewas Usai Terjun dari Pohon

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Nahas dialami Lisa Safitri, seorang gadis berusia 16 tahun warga Desa Leran, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban. Ia tewas usai menjatuhkan diri dari pohon yang dipanjatnya, Kamis (10/8) malam. Korban jatuh ke jurang dengan kedalaman 50 meter di area gunung Gong, tepatnya di area bangunan Loji bekas sumur tua peninggalan Belanda yang berada di Desa Banyuurip, Kecamatan Senori. 

Peristiwa ini diketahui pertama kali oleh Deni Maili, warga Desa Banyuurip. Saat itu ia mengaku mendengar suara benda yang jatuh dari atas ke dalam jurang. Sesaat setelah itu, ia mendengar seseorang merintih kesakitan. Ketika dicek, ternyata korban sudah mengeluarkan darah dari mulut dan meninggal dunia.

Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu

Deni pun segera melaporkan hal ini pada kepala desa yang dilanjutkan ke Polsek Senori.

"Memang korban kalau malam sering keluar menuju area gunung gong dan tiba-tiba memanjat pohon. Biasanya kalau memanjat banyak warga yang tahu, tapi malam ini banyak yang gak tahu. Tiba-tiba anaknya sudah terjun ke jurang," paparnya.

"Korban sempat diperiksa oleh bidan setempat dan memang korban murni menjatuhkan diri," pungkasnya.

Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar

Sementara itu, orang tua korban mengaku ikhlas atas meninggalnya anaknya. "Kita hanya bisa menerima kejadian ini," ucap ibu korban, Nurwati saat ditemui di rumah duka.

Nurwati mengatakan, selama ini anaknya memang mengalami gangguan jiwa. "Biasanya saat akan keluar rumah selalu dijaga. Sebab, kalau tidak diawasi korban sering keluar rumah tanpa sebab dan menuju ke area gunung gong. Tadi habis ngaji di rumah tetangga, baru dapat kabar Lisa ditemukan warga Banyuurip," akunya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Senori AKP Ahmad Kusrin, membenarkan adannya kejadian seorang gadis tewas usai terjatuh dari pohon. "Jenazah korban sudah diserahkan pihak keluarga," terangnya. (ahm/wan/rev)

Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News